Tim Pemenangan Ahok-Djarot: Kita Tak Umbar Janji

Masinton mengatakan, di bawah kepemimpinan Ahok-Djarot, banjir di Jakarta sekarang cepat surut.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 01 Okt 2016, 11:39 WIB
Diterbitkan 01 Okt 2016, 11:39 WIB
20160925-Tes Narkoba, Ahok-Djarot Tiba di BNN-Jakarta
Bacagub dan Wakil bacagub DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat tiba di Gedung BNN, Jakarta, Minggu (25/9). Ahok-Djarot akan mengikuti tes narkotika sebagai salah satu syarat maju di Pilgub DKI 2017. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Tim Pemenangan Ahok-Djarot di Pilkada DKI Jakarta 2017, Masinton Pasaribu mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan cara agar menang di pilkada. Mereka tak ingin mengumbar janji, namun akan mengumbar pencapaian dari calon petahana.

"Yang disampaikan capaian di 2012-2017. Masyarakat yang beri penilaian. Bukan beri janji awang-awang tapi bukti kerja," kata Masinton Pasaribu, dalam diskusi bertajuk 'Adu Strategi di Tanah Betawi' di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (1/10/2016).

Politikus PDIP ini mencontohkan pada pencapaian masalah banjir. Pada Pilkada 2012 kala itu, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang berpasangan dengan Joko Widodo menjanjikan mengatasi banjir dan terbukti berhasil menjalankannya.

"Dulu genangan lama surut. Sekarang cepat surut bukan lagi banjir skala besar," jelas dia.

Ahok-Djarot, kata dia, akan melanjutkan pembangunan kesinambungan ini. Tim Pemenangan pun akan berusaha meyakinkan kembali masyarakat pada kepemimpinan jagoannya.

Mereka yakin pasangan yang diusung PDIP, Golkar, Hanura, dan Nasdem telah berhasil mengatasi banjir, macet, dan wilayah kumuh. Di sisi sosial, ada Kartu Jakarta Sehat dan Kartu Jakarta Pintar.

Selain itu, anggota Komisi III DPR ini menilai, Ahok sudah berhasil memenuhi 60 persen janji kampanyenya pada pilkada 60 persen. "Itu berbanding dengan kepuasan masyarakat. Kalau dinilai B+," tandas Masinton.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya