Alasan Debat Kedua Pilkada Sulsel Digelar di Jakarta

Debat Kedua Kontestan Pilgub Sulsel Digelar di Jakarta Karena Alasan Efisiensi Anggaran

oleh Eka Hakim diperbarui 01 Apr 2018, 12:13 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2018, 12:13 WIB
Debat Kontestan Pilgub Sulsel Sesi Kedua Digelar di Jakarta (Liputan6.com/ Eka Hakim)
Debat Kontestan Pilgub Sulsel Sesi Kedua Digelar di Jakarta (Liputan6.com/ Eka Hakim)

Liputan6.com, Makassar - Debat kedua kontestan Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan (Pilgub Sulsel) rencananya digelar di Jakarta, 19 April 2018.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulsel, Abdul Latief mengatakan ada beberapa alasan yang menjadi pertimbangan, sehingga pihaknya mengalihkan lokasi debat kedua kontestan Pilgub Sulsel dari Makassar ke Jakarta.

Selain ingin melibatkan masyarakat Sulsel yang berada di Jakarta, juga dikarenakan pertimbangan efisiensi anggaran yang ada.

"Kita harus sadari banyak masyarakat Sulsel di Jakarta. Kita akan undang mereka nanti di debat kedua kontestan Pilgub Sulsel mendatang," kata Iqbal via telepon, Sabtu (31/3/2018).

 

Upaya Efisiensi Anggaran

Debat Kontestan Pilgub Sulsel Sesi Kedua Digelar di Jakarta (Liputan6.com/ Eka Hakim)
Debat Kontestan Pilgub Sulsel Sesi Kedua Digelar di Jakarta (Liputan6.com/ Eka Hakim)

Selama kegiatan debat kedua dilaksanakan, KPU Sulsel akan meminta bantuan untuk pengurusan keamanan ke Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) yang berada di Jakarta.

"Kita sudah pikirkan bekerja sama dengan KKSS ketika di sana. Salah satunya untuk keamanan," terang Iqbal.

Ia menuturkan debat kedua kontestan Pilgub Sulsel yang rencananya dilaksanakan di Jakarta, akan disiarkan langsung oleh salah satu televisi swasta pemenang tender kegiatan penyiaran debat kandidat.

"Kita upayakan kegiatan debat bisa diselenggarakan langsung di studio televisi yang dimaksud. Itu yang kami katakan sebagai upaya efisiensi angggaran tadi. Ketimbang digelar di luar studio," jelas Iqbal.

Diketahui pada debat kedua kontestan Pilgub Sulsel kali ini, rencananya akan mengangkat isu terkait pelayanan publik dan pelayanan sosial yang berkeadilan dan bermartabat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya