Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Akui Dukung Ganjar Pranowo

Liputan6.com, Jakarta Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa menyatakan mendukung Ganjar Pranowo untuk menjadi presiden pada pemilu 2024.

Andika Perkasa menyampaikan hal itu saat menghadiri pembekalan ratusan juru kampanye (jurkam) pemenangan Ganjar Pranowo di pilpres 2024, Selasa (18/7/2023). Andika diundang Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto sebagai pengisi materi.

Andika mengaku sudah sering mengampanyekan Ganjar Pranowo setiap kali menjadi pembicara di berbagai podcast.

"Kemarin-kemarin itu, kan pribadi. Dan dukungan saya kepada Mas Ganjar itu pribadi, karena memang saya merasa lebih kok (keberhasilan Ganjar)," kata Andika.

Saat disinggung apakah dukungan pribadinya kepada Ganjar merupakan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Andika membantahnya.

"Tidak ada. Kami kan dewasa," kata Andika.

Di sisi lain, Andika juga menjawab pertanyaan awak media mengenai kesiapannya menjadi cawapres Ganjar.

"Saya siap, apa pun yang ditugaskan, saya siap," tegas menantu mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono.

Sementara itu, Hasto mengatakan kedatangan Andika dalam kegiatan ini karena memang hubungan yang sangat dekat dengan PDIP.

Hasto menyampaikan Andika merupakan sosok yang tegas, memiliki visi membangun organisasi, mempunyai keberanian dalam menegakkan disiplin bagi yang melanggar hukum. Menurut Hasto, rekam jejak Andika juga sangat luas, termasuk melakukan diplomasi pertahanan.

Hasto bahkan mengakui bahwa nama Andika masuk dalam bursa calon wakil presiden yang dipertimbangkan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Wajar kalau publik mempersepsikan beliau sebagai figur yang cocok sebagai salah satu kandidat (cawapres) yang namanya ada sepuluh dalam daftar Ibu Mega," jelas Hasto.

Hasto Kristiyanto mengatakan Andika Perkasa sudah lebih dari kader PDIP. Hal itu menanggapi apakah Andika sudah memiliki kartu tanda anggota PDIP.

Hasto mengeklaim, siapa saja yang berjuang demi Pancasila, senapas dengan jati diri PDIP.

"Siapa yang berjuang bagi pembumian Pancasila sebagai ideologi yang menyatukan bangsa, menjaga keutuhan NKRI, berjuang bagi kemajuan Indonesia raya kita sebagaimana Presiden Jokowi, itu merupakan patriot-patriot sejati yang memang senapas dengan jati diri PDIP," kata Hasto.

Dalam kaitannya dengan itu, menurut Hasto, Andika punya hubungan yang baik dengan PDIP. Tetapi ia tidak menjawab tegas apakah Andika sudah resmi menjadi anggota partai.

Bahkan menurut Hasto, Andika juga berpeluang menjadi bakal calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.

Andika juga terlibat dalam penguatan tim pemenangan Ganjar Pranowo. Sehingga jenderal Angkatan Darat itu dinilai sudah melampaui sebagai anggota PDIP.

"Akan tetapi juga di dalam penguatan tim pemenangan Pak Ganjar Pranowo. Itu sudah lebih dari anggota PDI Perjuangan," kata Hasto.

Andika sendiri tidak memberikan jawaban ketika ditanya apakah sudah punya KTA PDIP. Ia menyerahkan kepada Hasto yang memberikan pernyataan.

Saat ini mantan Panglima TNI itu turut terlibat dalam pemenangan Ganjar. Ia menjadi pembicara pelatihan juru kampanye Ganjar.

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka.com