Liputan6.com, Jakarta - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch Maesyal Rasyid, dinilai pantas menjadi bupati Tangerang 2025-2030. Sebab, berpengalaman lebih dari 40 tahun di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tangerang.
"Tentu saja perjalanan panjang 41 tahun mengabdi di Pemerintah Kabupaten Tangerang ini menjadi catatan yang sangat-sangat luar biasa sekali bagi sosok dan figur pelayan masyarakat dan juga tokoh masyarakat di Kabupaten Tangerang," ucap mantan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, dalam sebuah video di media sosial, dikutip Kamis (25/7/2024).
Baca Juga
Karena lama di pemerintahan, menurut Zaki, Maesyal Rasyid memahami berbagai permasalahan dan tantangan yang dihadapi Kabupaten Tangerang. Pun memiliki strategi untuk mengatasinya demi kesejahteraan masyarakat.
Advertisement
"Tentu saja Pak Maesyal Rasyid memahami betul pemasalahan-permasalahan di Kabupaten Tangerang juga memiliki opsi-opsi untuk mencari solusi mengatai masalah-masalah serta merencanakan dan merancang pembangunan di Kabupaten Tangerang sampai tuntas demi tujuan yang paling akhir, adalah meningkatkn derajat, kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Tangerang," tuturnya.
Hal-hal tersebut yang melatarbelakangi politikus Partai Golkar itu mendukung Maesyal Rasjid pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Tangerang 2024.
"Saya memutuskan mendukung dan memilih Pak Moch. Maesyal Rasyid menjadi bupati Tangerang di 2025-2030 nanti," kata Zaki.
Sejauh ini, Maesyal Rasyid sudah mengantongi rekomendasi dari Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk maju pada Pilbup Tangerang.
Dukungan kedua partai tersebut sudah cukup bagi Maesyal Rasyid untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Berpotensi Menang di Pilkada Kab Tangerang
Di sisi lain, riset PatraData menyebutkan, Maesyal Rasyid akan memenangkan Pilbup Tangerang 2024 ketika berhadapan dengan eks Wakil Bupati Mad Romli. Ini berdasarkan kajian dengan memanfaatkan data historis pemilihan kepala daerah dan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 menggunakan teknologi algoritma machine learning dan big data analytics.
"PatraData juga memanfaatkan teknologi pemetaan geospasial untuk memahami distribusi dukungan di berbagai wilayah Kabupaten Tangerang," ucap Direktur Riset dan Pendampingan PatraData, Hasmin Aries Pratama, dalam keterangannya.
Berdasarkan hasil simulasi, jika diusung koalisi Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), PKS, Gerindra, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Maesyal Rasyid diprediksi akan mendominasi 5.448 tempat pemungutan suara (TPS) di zona hijau yang merupakan basis kuatnya, 1.772 TPS zona kuning yang kompetitif, dan 1.796 TPS zona merah yang dikuasai lawan.
Sementara itu, Mad Romli, jika diusung Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), diproyeksikan akan mengontrol 3.890 TPS zona hijau, bersaing di 2.395 TPS di zona kuning, dan menghadapi dominasi lawan di 2.731 TPS di zona merah.
"Penguasaan di 5.448 TPS ini menunjukkan bahwa dengan dukungan koalisi Demokrat, PAN, PKS, Gerindra, dan PKB, Maesyal Rasyid sangat kuat di berbagai wilayah strategis Kabupaten Tangerang," ulasnya.
Advertisement
Koalisi Partai yang Solid
Teknologi pemetaan geospasial yang digunakan PatraData memberikan gambaran perinci tentang persebaran dukungan di berbagai wilayah sehingga memungkinkan strategi kandidat lebih terarah dan efektif.
Dengan dominasi yang kuat di zona hijau, koalisi yang mengusung Maesyal Rasyid memiliki modal yang signifikan untuk memenangkan Pilbup Tangerang 2024.
"Analisis ini menunjukkan bahwa Maesyal Rasyid memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilkada jika strategi kampanye yang tepat diterapkan, terutama dengan dukungan kuat dari koalisi partai yang solid," jelasnya.
"Namun, perhatian khusus tetap harus diberikan pada zona kuning dan merah untuk memaksimalkan hasil pemilu," Hasmin menandaskan.