Trik Dapatkan Rumah dengan Harga Terbaik di Pameran

Semua yang ditawarkan memang menggiurkan. Anda harus cermat daripada menyesal belakangan.

oleh boyleonard diperbarui 19 Agu 2016, 17:55 WIB
Diterbitkan 19 Agu 2016, 17:55 WIB
20160819-berburu rumah di pameran-rumahcom-boy
Semua yang ditawarkan memang menggiurkan. Anda harus cermat daripada menyesal belakangan.

Liputan6.com, Jakarta Pameran properti bagi para pengembang – dan tentunya juga pihak bank – merupakan ajang di mana mereka berkesempatan memasarkan aneka produknya. Sebaliknya, di mata konsumen, inilah ajang perburuan untuk mendapatkan properti impian.

Nah, bagi Anda yang tengah berencana untuk membeli properti, Pameran Indonesia Property Expo (IPEX) 2016, yang berlangsung sejak 13 hingga 21 Agustus 2016 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, tentunya merupakan wahana berburu yang patut disambangi.

Pameran properti terbesar di Asia Tenggara ini akan menyuguhkan 710 proyek perumahan baru yang tersebar di seluruh Indonesia.

Kebijakan khusus yang bisa dimanfaatkan konsumen di ajang ini diantaranya seperti layanan KPR Non Subsidi Bunga mulai 5,1%, KPR Subsidi Bunga 5% dan Uang Muka 1%, diskon provisi 71%, serta jangka waktu kredit hingga 25 tahun.

Tak hanya itu, ajang ini juga menawarkan layanan kemudahan administrasi, asuransi, proses mudah dan cepat, serta hadiah menarik selama pameran berlangsung. Menarik kan?!

“Saking banyaknya yang ditawarkan, saya malah kerap kali bingung tiap datang ke pameran seperti ini, takut salah pilih. Akhirnya tiap ke pameran cuma jadi kolektor brosur,” Kata Budi Rusman, seorang karyawan swasta yang tengah berburu rumah pertamanya, kepada Rumah.com.

Semua yang ditawarkan memang menggiurkan, bahkan bisa bikin gelap mata. Ya, Anda memang harus cermat memilih daripada menyesal belakangan.

“Karena itu sebaiknya persiapkan diri Anda dulu sebelum berburu properti di pameran,” kata Ike Hamdan, Head of Marketing Rumah.com.

Dan menurut Ike, berikut adalah poin-poinnya.

1. Kenali karakter Anda sendiri

Ajukan pertanyaan kepada diri Anda. Apakah Anda siap tinggal di lokasi yang jauh? Jika jawabannya ya maka Anda bisa memilih perumahan yang biasanya berlokasi di pinggiran kota.

Atau mungkin Anda siap hidup berhimpitan di tengah kota agar mobilitas Anda lebih mudah ke tempat kerja? Jika begini, apartemen cocok untuk Anda

2. Pahami kemampuan Anda

Pertimbangkan kemampuan finansial Anda agar Anda lebih mudah menentukan kisaran harga properti yang akan Anda beli.

Setidaknya Anda bisa memperbesar limitnya jika mengabungkan penghasilan Anda dengan pasangan. Hanya saja 1/3 dari jumlahnya adalah nilai maksimum yang akan jadi cicilannya.

Jika sudah mengetahui kemampuan Anda maka Anda tinggal fokus mendatangi developer yang punya harga di kisaran tersebut.

3. Tujuan hidup Anda ke depan

Pikirkan 5 sampai 10 tahun ke depan. Bagaimana pendidikan yang akan Anda berikan untuk anak-anak Anda, bagaimana fasilitas kesehatan seperti rumahsakit yang akan jadi acuan perawatan keluarga Anda.

Semua itu harus Anda pikirkan karena akan berkaitan dengan pilihan lokasi properti Anda.

Jika ketiga poin tersebut telah Anda pahami maka langkah selanjutnya akan memudahkan perburuan properti impian Anda.

“Jadi langkah selanjutnya Anda tinggal mendatangi pameran, memanfaatkan promo yang ditawarkan dan tentunya teliti juga membaca term and condition-nya. Ingat, jangan mudah diiming-imingi,” jelas Ike.

Selain itu, Ike juga menyarankankan untuk memerhatkan kredibilitas developernya dan pemberi kreditnya juga.

“Terutama developer dan bank yang baru atau kurang diketahui reputasinya. Untuk ini jangan malas untuk cari tahu. Perhatikan juga siapa orang dibelakang developer baru tersebut. Jika memang reputasinya terpercaya, tak perlu ragu,” tutup Ike.

Foto:Pixabay

Wahyu Ardiyanto

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya