Liputan6.com, Jakarta Penyebab bel rumah rusak dan cara perbaikinya adalah hal-hal yang sebenarnya sepele tapi jarang diketahui banyak orang. Misalnya jika belnya tak berhenti berdengung atau terus-menerus berbunyi, bisa jadi itu karena tombolnya tersangkut dan dalam posisi terhubung dengan kabelnya.
Dan jika hal ini terus terjadi dalam jangka waktu yang lama, maka elektromagnetnya akan terbakar sehingga belnya jadi tidak berfungsi. Mau beli rumah? Mengajukan KPR? Atau mengurus legalitas tanah? Cek panduan lengkapnya di sini!
Jika memang kondisinya seperti ini, maka Anda harus segera melepaskan tombolnya dari kabel, memperbaikinya, atau mengganti tombolnya. Jika tidak, belnya akan aus sehinggga Anda harus membeli yang baru.
Advertisement
Ya, walaupun terkesan sepele, faktanya bel memiliki fungsi yang sangat penting bagi rumah Anda. Bel yang rusak tentunya akan mengganggu kenyamanan Anda.
Dan seperti yang dilansir oleh Rumah.com, berikut adalah penyebab bel rumah rusak dan cara perbaikinya.
Periksa Belnya
Belnya berdengung tapi tidak berdering
Jika belnya tidak berdering, tetapi mengeluarkan suara berdengung ketika tombolnya ditekan:
Periksa belnya. Pastikan kabelnya terhubung pada terminal di unit bel. Jika perlu, bersihkan sambungannya dengan amplas halus atau pembersih sambungan listrik.
Periksa pistonnya. Mungkin karena sudah usang jadi macet. Apalagi jika Anda pernah mencoba memberinya minyak (hal yang seharusnya tidak Anda lakukan). Jika hal ini terjadi, ganti elektromagnetik (komponen pistonnya), atau ganti seluruh unit belnya.
Anda lagi cari rumah? Mau bekas atau baru, cek aneka pilihannya di sini!Â
Periksa kabelnya. Carilah kabel yang putus. Jika Anda menemukannya, kupas pembungkusnya dari ujung kabelnya dan sambungkan dengan kabel yang sesuai.
Ketika Anda menekan tombol bel namun Anda tidak mendengar suara bel, dengungan, atau bahkan bunyi klik, itu artinya bahwa arus listriknya tidak terhubung dengan sistemnya.
Periksa pemutus sirkuitnya.
Periksa trafonya, mungkin terbakar. Matikan aliran listrik yang ke sirkuitnya sebelum memeriksa trafo.
Pastikan semua kabel terhubung dan aman untuk trafo, bel, dan tombolnya.
Advertisement
Mudah Diperbaiki
Lepas dan periksa tombolnya. Karena tombol adalah bagian utama yang bergerak pada sistemnya, maka besar kemungkinan cenderung menjadi komponen yang paling mungkin untuk rusak. Untuk memeriksanya, lepaskan sekrup yang menempel pada tombol dan dengan perlahan tarik tombolnya keluar.
Pastikan dua kabelnya terhubung dengan aman ke terminal sekrupnya. Kemudian tempelkan obeng pada kedua terminalnya (atau singkirkan dua kabelnya dan sentuh mereka secara bersamaan).
Manfaatkan jasa agen properti profesional yang dapat membantu keamanan dan kenyamanan transaksi pembelian properti Anda. Ada banyak pilihan mulai dari agen properti dengan spesialisasi kawasan yang memahami perkembangan hingga pergerakan harga pada area spesialisasinya, agen properti dengan spesialisasi apartemen, dan lain sebagainya.
Jika belnya berbunyi, maka Anda beruntung; ini sangat mudah dan perbaikannya pun murah. Lepaskan kabelnya, dan bersihkan karat pada area tombol dan ujung kabelnya dengan amplas halus atau pembersih sambungan listrik.
Sambungkan kembali kabelnya. Jika tombolnya masih tidak berfungsi, cabut dan ganti saja tombolnya (tersedia di toko-toko perangkat rumahtangga).Tes tombol ini akan bekerja jika rangkaian listriknya berfungsi. Jika tombolnya rusak dan ada masalah tambahan, maka tidak akan bekerja.
Jika tes tombol sederhana gagal membunyikan belnya, Anda dapat memastikan kerusakan tombolnya dengan melakukan tes lanjutan menggunakan ohmmeter.
Tahan salah satu alat pengukur meteran pada setiap sambungan pada tombolnya, dan kemudian tekan dan lepaskan tombolnya. Jarum meterannya harus bergerak ke atas ketika tombolnya ditekan dan turun ketika dilepaskan. Jika tidak maka tombolnya harus diganti.
Itulah penyebab bel rumah rusak dan cara perbaikinya. Mau punya rumah tapi ragu-ragu dengan kemampuan Anda untuk membayar cicilan KPR per bulannya? Cek hitung-hitungannya lewat kalkulator KPR persembahan Rumah.com.
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
Foto: Pixabay