Tertangkap Curi Sepeda Motor, Polisi Asal Polda Jabar Babak Belur

Polisi berpangkat Aipda tersebut bertugas di jajaran Dit Pam Obvit Polda Jawa Barat.

oleh Arya Prakasa diperbarui 07 Sep 2016, 02:31 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2016, 02:31 WIB
244 Pelaku Kejahatan Diringkus Polda Metro Jaya
Sejumlah sepeda motor milik tersangka dan korban ikut ditampilkan saat rilis kasus curas, curat dan curanmor di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (27/2). Dalam kasus tersebut Polda Metro Jaya berhasil mengamankan 244 tersangka. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Tertangkap basah mencoba mencuri sepeda motor di Jalan Pangarang, Kota Bandung, Jawa Barat, polisi di jajaran Dit Pam Obvit Polda Jawa Barat berpangkat Aipda, babak belur dikeroyok warga.

Oknum polisi tersebut kini diamankan jajaran polsek setempat, untuk menghindari amukan massa.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan, pencurian tersebut terjadi pada Selasa sore. Aksi polisi tersebut diketahui sang pemilik sepeda motor, saat sedang mengutak-atik kunci sepeda motor.

"Pelaku bernama Herman Ganda Sasmita, dia tertangkap tangan saat mencuri kendaraan roda dua jenis matic," ujar Yusri saat dihubungi, Selasa 7 September 2016.

Herman sempat berkelahi dengan sang pemilik sepeda motor. Warga setempat pun membantu pemilik sepeda motor memukuli pencuri tersebut.

"Pelaku ini sempat berkelahi dengan pemilik motor yang dibantu oleh masyarakat," kata Yusri.

Herman mengaku anggota polisi setelah diamankan Polsek Lengkong, Kota Bandung. ‎Setelah diperiksa, Herman diketahui anggota polisi yang bertugas di Polda Jawa Barat.

Polisi menemukan barang bukti yang digunakan Herman, yaitu satu kunci astag untuk membongkar kunci. Termasuk sepeda motor yang gagal dicuri itu.

"Kita masih periksa yang bersangkutan, saat ini pelaku masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Sartika Asih," tandas Yusri.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya