Pesawat Lion Air Rusak, Penumpang dari Palangka Raya Gedor Loket

Penumpang Lion Air di Palangka Raya mengaku tak memperoleh informasi yang memadai soal kejadian pesawat rusak maupun opsi penggantian.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Feb 2018, 20:03 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2018, 20:03 WIB
Pesawat Lion Air
Ilustrasi pesawat Lion Air. (Liputan6.com/Fahrizal Lubis)

Liputan6.com, Palangka Raya - Pesawat Lion Air rute penerbangan Palangka Raya-Jakarta dengan nomor penerbangan JT671 dengan jadwal keberangkatan pukul 06.50 WIB pada Sabtu (10/2/2018) pagi mengalami kerusakan saat berada di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya.

"Saat itu kami sudah melakukan 'boarding pass' dan berada di ruang tunggu keberangkatan. Waktu sekitar pukul 06.00 WIB lebih terdengar pengumuman petugas bahwa pesawat mengalami kerusakan teknis sehingga keberangkatan ditunda selama lima jam," kata Rusdiah, salah satu penumpang Lion Air tujuan Jakarta, saat di bandara, dilansir Antara.

Akibat kejadian itu, wanita berhijab itu mengaku membatalkan perjalannya ke Jakarta serta meminta pengembalian uang tiket yang sebelumnya telah disetorkan.

Sony, penumpang lain tujuan Palembang yang menggunakan rute Palangka Raya-Jakarta transit menuju Palembang mengatakan, keadaan tersebut juga merugikan dirinya dan penumpang lain.

"Yang pasti kami rugi waktu karena agenda kami terpaksa diubah. Karena kepergian saya terkait kepentingan keluarga, masih sedikit longgar. Tapi yang kasihan ada penumpang lain yang istrinya mau melahirkan dan ada juga yang keluarganya meninggal," katanya.

Menurut dia, keterlambatan penerbangan tersebut masih dapat ditoleransi karena menyangkut keamanan penerbangan. Namun, yang membuat dirinya dan sejumlah penumpang kecewa ialah tidak adanya informasi dari petugas terkait kejadian dan alternatif yang diberikan dari pihak maskapai.

Pantauan di lapangan, kerusakan pesawat yang berakibat pada terlambatnya penerbangan rute Palangka Raya-Jakarta membuat sejumlah penumpang emosi. Selain mempertanyakan kejelasan waktu pemberangkatan pesawat rute Palangka Raya-Jakarta tersebut, sejumlah penumpang juga mempertanyakan alternatif pemberangkatan.

Sejumlah penumpang juga tampak beradu argumen dengan petugas loket bahkan karena tersulut emosi, ada penumpang yang menggedor etalase kaca depan loket Lion Air.

 

 

Tunggu Suku Cadang

Lion Air Bengkulu-Jakarta Delay Lebih Dari 2 Jam
Pesawat Lion Air dari Bengkulu tujuan Jakarta mengalami mengalami penundaan lebih dari 2 jam di Bandara Fatmawati Soekarno (Liputan6.com/Yuliardi Hardjo)

Sebagian penumpang akhirnya memilih meminta pengembalian uang tiket dan mengalihkan ke penerbangan lain. Sebagian lainnya memilih menunggu pesawat pengganti tiba.

Berdasarkan keterangan petugas loket, lamanya penundaan tersebut karena pesawat yang saat ini terparkir di area Bandara Tjilik Riwut ini tengah menunggu suku cadang dari Surabaya.

"Tadi ada alternatif keberangkatan menunggu proses perbaikan dan opsi lainnya menunggu pesawat pengganti dari Jakarta. Namun informasi terbaru, penerbangan rute Palangka Raya-Jakarta akan terbang sekitar pukul 11.40 WIB menggunakan pesawat dari Surabaya," kata petugas loket yang tidak mau disebutkan namanya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari pihak maskapai. Penumpang berharap agar kejadian tersebut tidak terulang lagi di kemudian hari karena dinilai merugikan penumpang selaku pengguna maskapai tersebut.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya