Teror Ulat Jati Menghantui Warga Probolinggo

Fenomena datangnya ulat ini juga menjadi momok bagi warga yang melintas di desa ini karena tidak jarang, ulat tersebut ikut menempel.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 04 Jan 2019, 22:00 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2019, 22:00 WIB
Teror Ulat Jati Menghantui Warga Probolinggo
Warga Desa Sumberkare, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, dibuat resah akibat teror serangan ulat jati. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Probolinggo - Warga Desa Sumberkare, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, dibuat resah akibat teror serangan ulat Jati.

Datangnya hewan menjijikan ke halaman rumah, pohon, tembok, bahkan ruang tamu rumah ini dialami warga setempat sejak lima hari terakhir ini.

Nurhasan, salah seorang warga mengungkapkan, bahwa ulat jati tersebut muncul setiap tahun. Ulat ini berasal dari hutan jati di desa tersebut. "Biasanya ulat tersebut datang di saat musim hujan tiba kemudian selang beberapa hari ulat tersebut menghilang," tuturnya, Kamis, 3 Januari 2019.

Ulat jati ini tidak menghantui warga saja, fenomena datangnya ulat ini juga menjadi momok bagi warga yang melintas di desa ini. Pasalnya, tidak jarang, ulat tersebut ikut menempel pada tubuh warga yang melintas di jalan.

"Memang ini fenomena tahunan tetapi bagi warga yang takut ulat, fenomena ini merupakan fenomena yang paling mengerikan," katanya.

"Kalau ulat ini banyak di tembok rumah, terpaksa saya membersihkanya meski jijik karena takut masuk rumah," ucapnya.

Nurhasanah juga menambahkan bahwa warga masih beruntung karena saat ini tidak musim tanam jagung, jadi ulat tidak memangsa tanaman jagung milik warga. "Kini warga pasrah dan berharap ada upaya dari pemerintah agar serangan ulat jati ini segera berakhir," ujarnya.

 

Simak video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya