Jurus Tol Palikanci Halau Macet Saat Mudik Lebaran

Penerapan sistem satu arah direncakan akan berlaku selama empat hari pada musim arus mudik maupun arus balik Lebaran 2019.

oleh Panji Prayitno diperbarui 27 Mei 2019, 19:00 WIB
Diterbitkan 27 Mei 2019, 19:00 WIB
Kesiapan Tol Palikanci Hadapi Arus Mudik Balik Dengan Sistem Satu Arah
Pengelola Tol Palikanci Cirebon tengah memantau kondisi terbaru kendaraan derek yang akan ditempatkan di beberapa titik saat arus mudik. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Liputan6.com, Cirebon - Berbagai persiapan menyambut arus mudik dan balik dari pengelola tol Palikanci Cirebon Jawa Barat terus dilakukan.

Pengelola tol Palikanci menyampaikan siap mengawal kelancaran arus mudik apabila diterapkan sisten satu arah. Kasatgas Persiapan Lebaran Jasa Marga Cabang Palikanci Zakaria mengatakan, sudah menyiapkan layanan tol dari semua sudut.

"Mulai dari kegiatan layanan transaksi sampai kesiapan layanan konstruksi kami sudah siap mengawal kelancaran arus mudik dan balik," kata Zakaria, Minggu (26/5/2019).

Dalam mengawal arus mudik dengan sistem satu arah ini, pengelola tol Palikanci Cirebon mengimbau pengguna menggunakan dua sisi rest area yang sudah disiapkan.

Dia mengakui, rest area menjadi primadona di sepanjang tol Palikanci Cirebon. Oleh karena itu, pihaknya akan menambah rambu petunjuk di berbagai tempat.

"Jumlah personel juga kami tambah termasuk kesehatan," kata dia.

Zakaria mengatakan, selama arus mudik dan balik. Dia akan menempatkan mobil ambulan dan tenaga kesehatannya.

Mobil tersebut ditempatkan pada tempat aman. Seperti di GT Palimanan, Plumbon, Ciperna dan rest area sebaliknya GT Kanci.

"Dibantu mobil derek ya 5 unit mengingat one way ya jadi kita tempatkan pada titik aman sehingga bisa ditangani cepat khususnya di Tol Palikanci Cirebon ini," kata Zakaria. 

Volume Kendaraan

Kesiapan Tol Palikanci Hadapi Arus Mudik Balik Dengan Sistem Satu Arah
Jasa Marga cabang Palikanci Cirebon menurunkan 125 personel gabungan mengawal arus mudik dan balik. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Zakaria mengatakan, pada musim arus mudik dan balik 2019 ini volume kendaraan diprediksi meningkat 12 persen. Jumlah kendaraan yang melintas dipredikso 80 ribu unit, naik dari tahun lalu 70 ribu.

Pada musim arus mudik dan balik 2019 ini, diperkirakan rata-rata kendaraan yang melintas ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur 14 ribu per hari.

"Prediksi peningkatannya pada arus lalu lintas puncak mudik dan balik ya. Kami prediksi puncak mudik H-4 mulai ramai," kata Zakaria.

Saat sistem satu arah diterapkan, seluruh gardu dari dua sisi sepanjang Tol Palikanci dibuka. Pengelola tol akan mengerahkan petugas untuk membantu kelancaran kendaraan.

"Tambah orang sebagai petugas mobile rider jadi menggunakan metode jemput bola saat di gerbang tol agar tidak saling menunggu kendaraan satu sama lain. Total personel ada 125 orang," kata Zakaria.

 

Saksikan video pilihan berikut ini: 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya