Liputan6.com, Pekanbaru - Robi kini bisa tersenyum lebar. Gelar sarjana strata satu yang sempat tertunda karena pandemi Covid-19 di Riau resmi diraihnya bersama ratusan mahasiswa di Universitas Lancang Kuning Pekanbaru, Rabu siang, 5 Agustus 2020.
Robi datang ke kampusnya di Kecamatan Rumbai menggunakan sepeda ontel. Pasalnya, wisuda digelar dengan protokol kesehatan secara ketat, yaitu dengan cara drive thru, di lobi rektorat universitas.
Advertisement
Baca Juga
Tak ada jabat tangan. Tali di topi toga hanya digeser dengan jarak aman oleh Rektor Universitas Lancang Kuning Dr Junaidi, lalu Robi kembali mengayuh sepedanya meninggalkan lokasi.
Kepada wartawan, Robi mengaku sengaja memakai sepeda. Beda dengan kebanyakan mahasiswa lainnya yang menggunakan sepeda motor bahkan mobil.
"Biar terlihat unik saja, beda sama yang lain," kata Robi dengan mulut tertutup masker, kepada wartawan.
Robi bersyukur akhirnya bisa diwisuda meski molor dari jadwal awal karena Pekanbaru masih zona merah penularan Covid-19.
"Seharusnya April lalu, tapi enggak masalah karena bisa wisuda juga," ucap Robi.
Terpisah, Rektor Universitas Lancang Kuning Dr Junaidi menyatakan wisuda secara drive thru ini pertama kali dilakukan di Riau.
"Kegiatan wisuda dilaksanakan tiga hari berturut-turut," kata Junaidi.
Junaidi menyebut ada 808 mahasiswa diwisuda, mulai dari tingkat sarjana strata satu hingga pascasarjana. Semuanya diwajibkan mengikuti protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Covid-19.
"Yang mengikuti wisuda wajib memakai masker. Sebelum wisuda, gedung rektorat sudah disemprot cairan disinfektan," ucap Junaidi.