Liputan6.com, Makassar - Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) Arief Budiman positif virus Corona atau Covid-19. Saat ini, dia tengah menjalani karantina mandiri di rumah.
"Tanggal 16 September 2020 saya melakukan rapid test dengan hasil nonreaktif. Pada 17 September malam hari, melakukan tes swab untuk digunakan sebagai syarat menghadiri rapat di Istana Bogor pada 18 September, dengan hasil positif," kata Arief dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (18/9/2020).
Advertisement
Baca Juga
Padahal pada Selasa (15/9/2020), Arief sempat berkunjung ke Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Selama di Kota Daeng, ketua KPU RI itu mendatangi sejumlah tempat.Â
Berdasarkan penelusuran Liputan6.com, kegiatan pertama yang didatangi oleh Arief adalah kegiatan penandatanganan kerja sama dengan Universitas Hasanuddin, Bawaslu, DKPP, dan Pengurus Pusat AIPI, dalam bidang tri dharma perguruan tinggi di Kampus Universitas Hasanuddin. Kegiatan itu dihadirii oleh Rektor Unhas Prof Dwia Aries Tina, Ketua DKPP Prof Muhammad, Asisten I Pemprov Aslam Patonangi, dan PJ Wali Kota Makassar Rudy Jamaluddin.
Setelah kegiatan itu, Arief kemudian mendatangi Kantor KPU Kota Makassar yang berada di Jalan Perumnas Antang Raya, Kecamatan Manggala, Kota Makassar. Di sana Arief disambut langsung oleh Ketua KPU Kota Makassar Farid Wajdi, Sekertaris KPU Kota Makassar Asrar Marlang, Komisioner KPU Kota Makassar Divisi Teknis Gunawan Mashar, Komisioner KPU Kota Makassar Divisi SDM dan Parmas Endang Sari, Komisioner KPU Kota Makassar Divisi Data Romy Harminto dan Komisioner KPU Kota Makassar Divisi Hukum Abd Rahman.
Setelah berkunjung ke Kantor KPU Kota Makassar, Arief lalu bersantap siang di Rumah Makan Raja Gurih yang berada di Jalan Pengayoman, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar.Â
Ketua KPU Makassar, Farid Wajdi membenarkan bahwa Arief sempat melawat ke Makassar pada Selasa, (15/9/2020). Setelah mendapat kabar ihwal Ketua KPU RI positif terjangkit Covid-19, Farid memastikan bahwa dirinya dan komisioner KPU Makassar langsung melakukan rapid test untuk deteksi dini.Â
"Tadi kawan-kawan sudah ada yang rapid test sebagai deteksi dini. Alhamdulillah hasilnya nonreaktif. Selanjutnya kita akan upayakan pemeriksaan lanjutan," kata Ketua KPU Makassar, M Farid Wajdi kepada wartawan, Jumat (18/9/2020).Â
Â
Â
Simak juga video pilihan berikut:
Advertisement