Kisah Mama-Mama Muda Buka Warung Soto di Yogyakarta Cuma pada Hari Minggu

Warung soto Yogyakarta yang cuma buka hari Minggu, mungkin hanya di tempat ini.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 25 Jan 2021, 07:00 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2021, 07:00 WIB
Warung Soto Batok30 di Yogyakarta
Warung Soto Batok30 di Yogyakarta

Liputan6.com, Yogyakarta - Ada banyak warung soto di Yogyakarta. Namun, warung soto Yogyakarta yang cuma buka hari Minggu, mungkin hanya di tempat ini.

Namanya, Warung Soto Batok30. Warung soto ini berada di halaman salah satu rumah warga di Macanan, Bausasran, Danurejan, Yogyakarta.  

Sesuai namanya, soto di warung ini disajikan menggunakan batok kelapa. Tidak pakai mangkuk seperti biasanya.

Soto Batok30 menawarkan dua varian menu, yakni soto ayam dan daging sapi. Harganya pun terbilang ramah di kantong, hanya Rp5.000 per porsi.

Selain itu, ada pula menu tambahan seperti satai usus dan satai telur puyuh yang dibanderol Rp2.000 per tusuk, gorengan seharga Rp500 per buah, kerupuk, dan aneka minuman yang dipukul rata Rp2.000 per gelas.

“Warung soto ini dirintis oleh ibu-ibu muda yang ada di kampung sini,” ujar Fitrilia (34), koordinator Warung Soto Batok30, beberapa waktu lalu.

Keberadaan warung soto di Yogyakarta ini tidak lepas dari pandemi Covid-19. Warung Soto Batok30 mulai dirintis pada 22 November 2020. Sebanyak delapan ibu muda bahu-membahu membangun warung soto ini.

 

Simak Video Pilihan di Bawah Ini:

Kumpul-Kumpul Jadi Manfaat

“Ada yang kena PHK, satu sama lain saling menguatkan, kami punya banyak waktu berkumpul, lalu berpikir untuk membuat usaha saja supaya kumpul-kumpulnya bermanfaat,” ucapnya.

Mereka pun memutuskan untuk membuka warung soto di Yogyakarta. Modal awalnya berasal dari urunan.

Hasilnya tidak mengecewakan. Memasuki bulan kedua, permintaan pembeli semakin bertambah. Jika sebelumnya hanya menghabiskan 200 porsi, tetapi kali ini mampu menjual 300 sampai 400 porsi.

Sayangnya, Soto Batok30  hanya buka pada hari Minggu mulai pukul 06.00 sampai 11.00 WIB. Pada Senin sampai Sabtu, mereka harus menjaga anak-anaknya, sementara sang suami mereka bekerja. Pembeli juga bisa memesan soto ini melalui media sosial atau daring.

Warung soto di Yogyakarta ini juga menyediakan spot untuk swafoto. Setiap Minggu, mereka menyediakan latar yang berbeda-beda supaya tidak membosankan.

(Evi Nur Afiah)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya