Tabrakan Kapal di Indramayu, Tim SAR Gabungan Masih Cari 17 ABK MV Barokah

Pencarian 17 ABK MV Barokah yang terlibat tabrakan dengan MV Habco pioneer di perairan Indramayu oleh Tim SAR gabungan masih berlanjut

oleh Panji Prayitno diperbarui 04 Apr 2021, 12:00 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2021, 12:00 WIB
Tim SAR gabungan mencari keberadaan ABK yang hilang dalam insiden tabrakan kapal MV dengan MV Habco pioneer di perairan Indramayu. (Foto: Liputan6.com/Panji Prayitno)
Tim SAR gabungan mencari keberadaan ABK yang hilang dalam insiden tabrakan kapal MV dengan MV Habco pioneer di perairan Indramayu. (Foto: Liputan6.com/Panji Prayitno)

Liputan6.com, Indramayu - Pencarian 17 ABK MV Barokah yang terlibat tabrakan dengan MV Habco pioneer di perairan Indramayu oleh Tim SAR gabungan masih berlanjut.

Tim SAR menggunakan tiga kapal negara (KN). Yakni KN SAR Wisnu, KM Baru Rugem dan Rigid Inflatable Boat (RIB) 09 Bandung dalam pencarian korban hilang insiden tabrakan kapal ini.

Pencarian korban berada DI  titik koordinat 5°37'35.00"S-108°17'18.00"E. Tim SAR gabungaN juga akan melakukan penyelaman dari tim penyelam BSG (Basarnas Special Group).

"Di hari kedua ini kami masih melakukan pencarian ABK MV Barokah Jaya yang sebelumnya menabrak MV Habco Pioneer di perairan Indramayu," kata Kepala Basarnas Bandung Deden Ridwansyah, Minggu (4/4/2021).

Deden menyebutkan, hingga pukul 06.55 WIB 15 korban selamat yang sudah di evakuasi oleh MV Habcoo pioneer telah dipindahkan ke KN SAR Wisnu Jakarta.

Jika korban lain ditemukan akan langsung dievakuasi menggunakan KN SAR Wisnu. Namun, kata dia, saat ini 17 orang yang hilang dalam tabrakan kapal tersebut masih dalam pencarian Tim SAR Gabungan.

"Pencarian ini melibatkan Kansar Bandung, Jakarta, Lanal Cirebon, UPP Indramayu, Satpolair Polres Cirebon dan HNSI Indramayu," ujar dia.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Kronologi Tabrakan Kapal

Tim SAR gabungan mencari keberadaan ABK yang hilang dalam insiden tabrakan kapal MV dengan MV Habco pioneer di perairan Indramayu. (Foto: Liputan6.com/Panji Prayitno)
Tim SAR gabungan mencari keberadaan ABK yang hilang dalam insiden tabrakan kapal MV dengan MV Habco pioneer di perairan Indramayu. (Foto: Liputan6.com/Panji Prayitno)

Seperti diketahui, kapal nelayan MV Barokah Jaya menabrak MV Habco pioneer yang menyebabkan kapal MV Barokah Jaya Terbalik, pada pukul 18.31 WIB.

Sebanyak 16 ABK berhasil dievakuasi oleh MV Habco Pioneer. Satu di antaranya meninggal dunia dan 15 lainnya selamat sedangkan 16 lainnya masih hilang dan dalam Pencarian Tim SAR Gabungan.

Deden menyebutkan, saat itu MV Habco Pioneer sedang berlayar dari Balikpapan menuju Merak. Sedangkan MV Barokah Jaya sedang dalam perjalanan dari Tanjungan ke Balongan.

Pukul 21.24 WIB KN SAR Wisnu bertolak dari Dermaga Inggom Tj. Priok dengan estimasi waktu tempuh 8 jam dan estimasi tiba pada 4 April 2021 Pkl 06.24 WIB.

KN SAR Wisnu dengan POB 30 Orang yang terdiri dari 19 ABK dan 11 Penyelam BSG (Basarnas Special Group) untuk melakukan operasi SAR.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya