Ribuan Warga Tumpah ke Jalan Aksi Solidaritas Palestina di Bandung

Aksi ini dilakukan sebagai wujud dukungan terhadap rakyat Palestina yang menjadi korban kemanusiaan akibat agresi militer Israel.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 22 Mei 2021, 19:30 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2021, 19:30 WIB
Gedung Asia Afrika
Ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Jabar Peduli Palestina menggelar aksi solidaritas untuk Palestina di depan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (22/5/2021). (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung - Ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Jabar Peduli Palestina menggelar aksi solidaritas untuk Palestina di depan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (22/5/2021). Aksi ini dilakukan sebagai wujud dukungan terhadap rakyat Palestina yang menjadi korban kemanusiaan akibat agresi militer Israel.

Pantauan Liputan6.com, tidak hanya orang dewasa dan remaja, banyak pula anak-anak yang mengikuti aksi damai tersebut. Meskipun peserta aksi umumnya mengenakan masker, dengan jumlah yang mencapai ribuan orang, kerumunan pun tak bisa dihindari.

Aksi solidaritas Palestina dimulai dengan long march dari Gedung Sate sekitar pukul 08.00 WIB. Selanjutnya, dilakukan orasi sebagai pembukaan aksi.

Sekitar pukul 10.30 WIB, massa tiba di Gedung Merdeka. Kegiatan diawali dengan penampilan dari Ebith Beat A kemudian dilanjutkan dengan orasi-orasi.

Terkait penyampaian orasi dan pernyataan sikap menyikapi kekerasan yang dialami rakyat Palestina. Mereka menyatakan, mengutuk keras penjajahan zionis Israel yang telah menyengsarakan rakyat Palestina.

Adapun pihak kepolisian lalu lintas Polrestabes Bandung menutup Jalan Asia Afrika untuk sementara waktu sebagai bagian dari rekayasa lalu lintas karena adanya aksi bela Palestina tersebut.

Ā 

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

Bentangkan Bendera Raksasa

Solidaritas untuk Palestina
Ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Jabar Peduli Palestina menggelar aksi solidaritas untuk Palestina di depan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (22/5/2021). (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Koordinator aksi Julhayadi Aria Puntara mengatakan, perkiraan jumlah massa yang hadir dalam aksi solidaritas untuk Palestina ini sekitar 5.000 orang.

"Ini banyak sekali, kemarin malam yang daftar itu 80 elemen akan tetapi melihat jumlah sekarang saya yakin lebih dari 80 elemen karena sampai tadi pagi itu banyak yang kontak ingin bergabung dengan aksi ini," katanya.

Dalam aksi ini, Julhayadi mengatakan, pihaknya turut menggelar penggalangan dana. Menurut Julhayadi, dana yang terkumpul akan disalurkan melalui dewan dakwah.

"Penyalurannya untuk donasi dikoordinir oleh dewan dakwah karena memang sudah terdaftar resmi di departemen luar negeri untuk menggalang dana untuk disalurkan ke dunia internasional. Bukan hanya Palestina tapi ke negara-negara yang lainnya. Jadi sudah resmi ini bukan donasi bodong yang digaungkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," ujarnya.

Dalam aksi ini, massa membentangkan bendera Palestina berukuran raksasa. Bendera Palestina tersebut diperkirakan sepanjang sekitar 30 meter.

Bendera yang dibentangkan tersebut untuk menegaskan dukungan solidaritas kemanusiaan terhadap Palestina.

Selain itu, massa aksi juga membawa bendera merah putih dan sejumlah poster berisi kecaman terhadap Israel.

Lima Poin Tuntutan

Aksi Solidaritas Palestina
Ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Jabar Peduli Palestina menggelar aksi solidaritas untuk Palestina di depan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (22/5/2021). (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Julhayadi mengatakan, ada lima poin tuntutan yang disampaikan dalam aksi solidaritas ini. Pertama, menuntut kepada Israel untuk menghentikan kebiadabannya dan penjajahan terhadap negara Palestina.

"Kedua, mengimbau kepada seluruh faksi yang ada di Palestina terutama Hamas dan Fatah untuk segera bersatu mendeklarasikan diri kemerdekaan Palestina. Ketiga, memerintahkan kepada dunia internasional PBB untuk menghentikan dan menyeret iIrael teroris ke mahkamah internasional," ujarnya.

Selanjutnya, meminta kepada pemerintah Indonesia untuk mengirimkan bantuan yang tidak hanya logistik, dana dan doa akan tetapi bantuan militer untuk negara Palestina.

Terakhir, mengimbau kepada kaum muslimin di seluruh dunia khususnya di Indonesia untuk bersatu mendoakan dan mengirimkan bantuannya berupa uang, logistik dan untuk kemerdekaan Palestina.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya