Banjir Melanda 2 Desa di Mamuju, Sungai Kalukku Meluap Ratusan Rumah Terdampak

Banjir melanda dua desa di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (3/9/2021).

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Sep 2021, 15:20 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2021, 15:20 WIB
Banjir
Ilustrasi Foto Banjir (iStockphoto)​

Liputan6.com, Mamuju - Banjir melanda dua desa di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (3/9/2021). Hujan deras menyebabkan Sungai Kalukku meluap yang berakibat ratusan rumah di Desa Sondoang dan Desa Beruberu terendam banjir. Air banjir bahkan mencapai setinggi satu meter.

Warga setempat mengatakan, hujan yang turun sepanjang malam di wilayah Kecamatan Kalukku membuat Sungai Kalukku meluap dan menggenangi rumah warga.

"Banjir datang Jumat dini hari setinggi satu meter merendam pemukiman warga, banjir yang datang tiba-tiba disertai lumpur dan kayu," kata Amelia, warga Desa Sondoang.

Amel mengatakan, bukan hanya rumah warga yang terendam banjir, namun rumah ibadah dan fasilitas umum juga terendam banjir disertai lumpur dan potongan kayu yang dibawa banjir.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut ini:


Butuh Bantuan

Herlina, warga lainnya mengatakan, masyarakat sejumlah dusun di Desa Sondoang membutuhkan bantuan makanan dan serta air bersih.

Ia juga meminta bantuan pemerintah dan relawan untuk membersihkan lumpur akibat banjir yang masuk ke rumah warga, fasilitas umum dan fasilitas pelayanan bagi masyarakat.

"Kami butuh air bersih dan pasokan makanan serta bantuan relawan membersihkan lumpur sisa banjir," katanya.

Lina juga menyampaikan, masyarakat setempat masih waspada karena khawatir banjir terjadi lagi ketika hujan masih turun.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya