Liputan6.com, Banjarbaru - Hujan petir diprakirakan terjadi di wilayah Kalimantan Selatan di tengah banjir yang masih meluas. Hal itu diungkapkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor Banjarmasin.
"Prakiraan cuaca Kalimantan Selatan masih diguyur hujan dari sedang hingga lebat disertai angin kencang bahkan hujan petir pada Senin," kata Staf Prakirawan Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor Banjarmasin, Putri Cahyaningsih, Minggu 29/11/2021).
Potensi dampak hujan lebat yang menyebabkan banjir pun berstatus waspada untuk Kalimantan Selatan pada tanggal 29 dan 30 November 2021. Adanya aktivitas La Nina yang memicu cuaca ekstrem saat ini juga berpengaruh pada gelombang laut.
Advertisement
Putri menyebut gelombang dengan ketinggian empat meter bisa terjadi di perairan selatan Kalimantan atau laut Jawa bagian tengah.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Waspada Gelombang Tinggi
Masyarakat yang beraktivitas di perairan harus waspada seperti perahu nelayan, kapal tongkang, kapal ferry dan kapal ukuran besar terhadap potensi gelombang tinggi tersebut.
Diketahui banjir menerjang sejumlah wilayah kabupaten di utara Kalsel seperti Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Tengah dan Hulu Sungai Selatan pada Minggu.
Wilayah terdampak paling parah yaitu Kabupaten Hulu Sungai Tengah yang menyebabkan tujuh kecamatan terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi hingga ratusan jiwa mengungsi.
Advertisement