4 Alasan Kamu Perlu Lakukan Solo Traveling, Satu di Antaranya Punya Teman Baru

Liputan6.com, Jakarta - Solo traveling alias jalan-jalan sendiri adalah hal yang menantang. Selain bermanfaat untuk mengenal diri lebih dalam, solo traveling juga bisa menjadi pembuktian diri bahwa kamu bisa menjadi manusia yang independen.

Setidaknya, kamu perlu melakukan solo traveling sekali dalam seumur hidup. Tidak perlu jauh, kota-kota yang dekat di sekitar domisili juga bisa menjadi opsi yang cocok.

Misalnya ke kota-kota besar yang ramah turis seperti Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Malang, atau Denpasar.

Masih ragu buat solo traveling? Berikut alasan yang dapat menguatkan kamu agar segera memesan tiket dan hotel untuk mengisi cuti tahun ini!

Uang bisa dicari, namun waktu tidak dapat terulang kembali. Sisihkan uangmu untuk membeli pengalaman dengan solo traveling agar ada cerita yang bisa dibagikan atau disimpan dalam kenangan.

Pengalaman solo traveling tentu akan berbeda jika kamu ikut agen travel atau ikut tur. Apalagi jika dilakukan bersama keluarga atau teman-teman. Tentu ada pengalaman yang sangat berbeda kalau kamu sendirian.

Apakah kamu pernah dengar kalau kita bisa mengetahui sifat dan watak asli seseorang dengan cara diajak bepergian? Nah, hal ini bisa juga dilakukan oleh kamu sendiri untuk mengenal kemampuan, sifat, dan karakter yang muncul ketika solo traveling.

Ada banyak kejadian, kesulitan, dan kemampuan beradaptasi yang muncul saat kita melakukan solo traveling.

Saat kamu sendiri, biasanya ada saja orang yang bertanya kemana dan dari mana kamu berasal. Apalagi jika kamu melancong ke negeri tetangga.

Biasanya kamu akan mendapatkan pertanyaan atau sapaan hangat dari warga lokal atau pelancong lain saat berpapasan di pasar malam, kereta bandara, atau bus kota.

Sebelum pergi, kamu harus meriset tujuan dan aktivitas yang akan dilakukan di sana. Biasanya, kamu akan membaca artikel orang-orang yang sudah pergi ke sana, video blog Youtube, atau video-video panduan di sosial media.

Sebentar lagi kamu akan menjadi periset andal yang baik untuk diri sendiri.

Penulis: Fathia Uqimul Haq