Lagi-Lagi Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB Papua, Wapres Ma'ruf Amin: Sudah Saatnya Bersikap Tegas!

Wapres Ma'ruf Amin meminta TNI-Polri sudah saatnya bersikap tegas terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 18 Apr 2023, 10:29 WIB
Diterbitkan 18 Apr 2023, 10:29 WIB
Wakil Presiden (wapres) Ma’ruf Amin
Wakil Presiden (wapres) Ma’ruf Amin

 

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (18/4/2023), mengatakan Wapres Ma'ruf Amin meminta TNI-Polri sudah saatnya bersikap tegas terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Hal itu merespons gugurnya Pratu Miftahul Arifin, prajurit TNI yang ditembak KKB saat bertugas membebaskan pilot Susi Air yang disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya.

"Saatnya TNI dan Polri bersikap tegas dalam melakukan penyisiran dan pengejaran terhadap KKB secara tepat dan tidak mengganggu rakyat sipil," kata Masduki Baidlowi.

Masduki menyampaikan, Wapres meyakini rakyat sipil Papua mengutuk keras segala tindakan brutal dan pergerakan KKB yang merusak sendi-sendi keharmonisan dan kedamaian di tengah-tengah rakyat Papua, khususnya Papua Pegunungan.

Masduki mengatakan bahwa Wapres mengucapkan dukacita yang mendalam kepada keluarga besar TNI atas gugurnya Pratu Miftahul Arifin saat bertugas menjaga keamanan dan kedaulatan negara di wilayah Papua.

Menurutnya, Wapres mengecam keras tindakan kekerasan KKB yang kembali merenggut nyawa seorang prajurit TNI di tengah perjuangannya melindungi rakyat dan misi kemanusiaan menyelamatkan Pilot Susi Air yang masih disandera KKB.

"Wapres turut merasakan kehilangan, ini merupakan ujian berat bagi keluarga dan rekan-rekan prajurit TNI yang ditinggalkan," katanya. 

Namun demikian, ujar Masduki, Wapres berharap keberanian, pengabdian, dan pengorbanan Pratu Miftahul Arifin dapat menginspirasi dan memotivasi semua pihak untuk terus berjuang menciptakan kedamaian di Tanah Papua.

 

Doa Wapres Ma'ruf Amin

Masduki juga mengatakan perdamaian di Tanah Papua merupakan agenda besar pemerintah untuk membangun Papua yang berkelanjutan dan menghentikan konflik yang berkepanjangan.

"Wapres mengimbau segenap aparat keamanan yang tengah bertugas di Papua agar tidak gentar akibat kejadian ini, sembari tetap waspada, tabah, dan berani dalam menghadapi tindak kekerasan KKB," terangnya.

Wapres mendoakan Pratu Miftahul Arifin yang gugur sebagai seorang pahlawan bangsa, diterima segala amal baktinya, dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga serta rekan-rekan TNI yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi musibah tersebut.

"Wapres yakin, semangat patriotisme dan cinta Tanah Air yang telah diwariskan Pratu Miftahul Arifin akan tetap melekat dan terus hidup dalam diri kita semua," kata dia.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya