Serupa tapi Tak Sama, Kenali Perbedaan Bihun dan Sohun

Liputan6.com, Jakarta - Populer di seluruh dunia dan memiliki berbagai varian yang khas dari berbagai negara. Dua varian mi yang sering ditemui dalam masakan Asia adalah sohun dan bihun.

Meskipun keduanya terbuat dari bahan yang sama, yaitu tepung beras, mereka memiliki perbedaan yang mencolok dalam hal tekstur, penggunaan, dan resep-resep yang menggunakannya.

Sohun dan bihun adalah dua varian mi yang unik dengan karakteristik masing-masing. Sohun cocok digunakan dalam hidangan berkuah dan mampu menyerap rasa dengan baik.

Di sisi lain, bihun memiliki tekstur kenyal yang membuatnya ideal untuk berbagai jenis hidangan, terutama mi goreng. Bihun dan sohun adalah dua jenis makanan yang sering digunakan dalam masakan Asia, terutama di Indonesia.

Meskipun keduanya terbuat dari bahan yang sama, yaitu tepung beras, mereka memiliki perbedaan yang signifikan dalam tekstur, penggunaan, dan cita rasa.

Tekstur yang Berbeda

Bihun

Biun adalah makanan yang terbuat dari tepung beras yang dipotong menjadi bentuk seperti mi. Salah satu ciri khas bihun adalah teksturnya yang kenyal dan tidak mudah hancur ketika dimasak. Hal ini membuatnya cocok untuk digunakan dalam berbagai masakan seperti bihun goreng atau sup biun.

Sohun

Sohun, juga dikenal sebagai vermicelli atau mi suun, memiliki tekstur yang berbeda. Sohun lebih tipis dan lebih rapuh dibandingkan dengan biun. Saat dimasak, soun cenderung lebih cepat hancur dan membutuhkan perawatan khusus agar tidak overcooked.

Penggunaan yang Berbeda

Bihun

Karena teksturnya yang kuat, bihun sering digunakan dalam hidangan yang membutuhkan bahan dasar mi yang tahan lama. Ini termasuk berbagai jenis mi goreng, bubur, atau sup.

Sohun

Sohun lebih umum digunakan dalam hidangan berkuah, seperti sup soun atau dalam hidangan tumis, karena kemampuannya untuk menyerap rasa kuah dengan baik. Soun juga sering digunakan dalam hidangan mi instan.

Perbedaan dalam Cita Rasa

Bihun

Biun memiliki cita rasa yang netral dan cenderung mengambil rasa dari bumbu atau saus yang digunakan dalam hidangan. Hal ini membuatnya cocok untuk hidangan yang ingin menonjolkan bumbu khas.

Sohun

Sohun memiliki cita rasa yang lembut dan cenderung lebih berperan sebagai pengisi dalam hidangan berkuah. Ini memberikan kesempatan bagi bumbu dan kuah untuk mendominasi rasa.

Dalam dunia kuliner, bihun dan soun adalah dua jenis makanan yang memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal tekstur, penggunaan, dan cita rasa. Pemahaman akan perbedaan ini memungkinkan kita untuk memilih dengan bijak jenis mie yang cocok untuk hidangan yang akan kita sajikan.

Bihun cocok untuk hidangan yang memerlukan tekstur mie yang kuat, sementara soun lebih cocok untuk hidangan berkuah. Dengan memanfaatkan keunikannya masing-masing, kita dapat menciptakan hidangan yang lezat dan sesuai dengan preferensi rasa kita.

Penulis: Belvana Fasya Saad