Gunung Dukono Meletus, Semburkan Abu Vulkanik 1.200 Meter ke Arah Barat

Gunung Dukono mengalami erupsi pada Selasa (9/7/2024), pukul 17.56 WIT.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 09 Jul 2024, 16:31 WIB
Diterbitkan 09 Jul 2024, 16:31 WIB
Gunung Dukono
Gunung Dukono mengalami erupsi pada Selasa (9/7/2024), pukul 17.56 WIT. (Liputan6.com/ Dok PVMBG)

 

Liputan6.com, Jakarta - Gunung Dukono mengalami erupsi pada Selasa (9/7/2024), pukul 17.56 WIT. Laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebutkan, tinggi kolom letusan Gunung Dukono teramati mencapai 1.200 meter di atas puncak, atau sekitar 2287 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu erupsi Gunung Dukono teramati berwarna putih, kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 11 mm dan durasi 119.92 detik.

Masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Dukono dilarang beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 3 km.

Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker/penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.

Sepanjang 2024, Gunung Dukono tercatat sudah meletus sebanyak 28 kali. Hingga hari, Selasa (9/7/2024), pukul 16.30 WIB, Gunung Dukono masih berstatus Waspada (Level II).

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya