Liputan6.com, Manado - Polda Sulut menggelar kegiatan penanaman jagung di lahan perkebunan Kelurahan Pandu, Kecamatan Bunaken, Kota Manado, Sulut, pada Selasa (21/1/2025). Ini sebagai bentuk dukungan Polri terhadap program Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Kegiatan penanaman jagung ini juga dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia, di atas lahan seluas 1 juta hektare, yang dipusatkan di Subang Jawa Barat, dihadiri oleh Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo.
Advertisement
Kegiatan penanaman di Kelurahan Pandu, Manado dihadiri oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie, Wakapolda Brigjen Pol Bahagia Dachi, Forkopimda Sulut, Forkopimda Kota, instansi terkait, Bhayangkari, personel Polri dan kelompok tani.
Advertisement
“Ini merupakan penjabaran program Bapak Presiden RI dan Wapres RI tentang ketahanan pangan,” ujar Kapolda Sulut.
Kapolda Sulut mengatakan, luas lahan faktual atau lahan yang siap untuk ditanami jagung seluas 105,7 hektare yang tersebar di seluruh wilayah Polres dan Polresta di Sulut. Sejak bulan Desember 2024, Polda Sulut dan jajaran telah melaksanakan penanaman jagung di lahan seluas 52,9 hektare.
“Diperkirakan akan panen pada bulan Februari sekitar 265 ton. Dan hari ini kembali melaksanakan penanaman jagung di lahan seluas 52,8 hektare. Jadi total lahan yang sudah ditanami jagung seluas 105,7 hektare,” lanjut Kapolda Sulut.
Dia mengatakan, kegiatan penanaman jagung itu mendapat dukungan dari semua unsur termasuk kerjasama dengan 111 kelompok tani.
Pada kegiatan penanaman serentak yang juga dilaksanakan secara zoom meeting ini, Menteri Pertanian memberikan bantuan sebanyak 11 traktor kepada Polda Sulut.
Salah satunya diserahkan kepada Briptu Leoni Tumbel, seorang Bhayangkari yang juga anggota Polwan yang bertugas di Ditbinmas Polda Sulut. Leoni merupakan salah satu anggota Kelompok Tani Multi Agro di Kelurahan Pandu.
Baca Juga