IHSG Bakal Berada di Zona Hijau, Cermati Saham Rekomendasi Ini

Selain kondisi fundamental RI yang terbilang kuat, aliran modal masuk (capital inflow) ke pasar modal juga masih diharapkan.

oleh Bawono Yadika diperbarui 25 Jun 2018, 06:20 WIB
Diterbitkan 25 Jun 2018, 06:20 WIB
Perdagangan Saham dan Bursa
Pekerja melintasi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan saham hari ini, Senin (25/6/2018). Kondisi fundamental RI yang cukup kuat topang laju IHSG.

"Pekan kedua paska libur Lebaran ini, IHSG berusaha menggeser rentang konsolidasi dan berpotensi kembali ke jalur uptrend (naik) di jangka pendek," tutur Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Suryawijaya.

Kata William, selain kondisi fundamental RI yang terbilang kuat, aliran modal masuk (capital inflow) ke pasar modal juga masih diharapkan.

"Rilis data ekonomi menunjukan fundamental RI masih cukup kuat namun capital inflow juga tentu diharapkan. Hari ini IHSG berpeluang menguat di level 5.779-5.998," tegasnya.

Tak hanya itu, Analis PT Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji juga meramalkan IHSG berpeluang naik pada pergerakan indeks saham.

"Hari ini diperkirakan indeks berpeluang menuju technical rebound dengan kisaran berada di 5.765-5.865," ujar Nafan.

Senada, Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi pun meramalkan IHSG berpotensi menguat. Namun penguatan IHSG masih bersifat tipis.

"IHSG diprediksikan menguat terbatas hari ini dengan rentan pergerakan 5.766-5.916," kata dia.

 

Saham Rekomendasi

Terjebak di Zona Merah, IHSG Ditutup Naik 3,34 Poin
Pekerja melintasi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham yang mendapat rekomendasi hari ini oleh William adalah PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Mayora Indah (Persero) Tbk (MYOR), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), serta PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON).

Sedangkan Nafan Aji menyarankan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan juga PT Waskita Karya Tbk (WSKT).

Sementara itu, Lanjar Nafi memilih saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), serta PT United Tractors Tbk (UNTR).

*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.

Tonton Video Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya