Liputan6.com, Jakarta - PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT) sebelumnya akan melakukan penawaran umum terbatas (PUT) IV dengan mekanisme hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue.
Namun, perseroan akhirnya memilih menunda rights issue karena pemegang saham utama mempertimbangkan alternatif pendanaan untuk melakukan pengembangan dan pertumbuhan usaha.
Baca Juga
"Perusahaan akan mengevaluasi kembali rencana Penawaran Umum Terbatas (PUT) IV pada semester kedua tahun 2021 ini," kata perseroan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), 26 April 2021.
Advertisement
Mencari tahu perkembangan yang akan dilakukan perseroan, BEI mempertanyakan rencana rights issue yang mungkin akan ditempuh emiten menara telekomunikasi tersebut.
Memberikan penjelasan, melalui keterbukaan informasi BEI, Centratama Telekomunikasi Indonesia menegaskan bila pihaknya masih mempertimbangkan alternatif pendanaan yang ada.
"Pada saat ini Perseroan masih mempertimbangkan kesempatan dan alternatif pendanaan yang tersedia untuk pengembangan dan pertumbuhan usaha Perseroan, dan oleh karena itu rencana PUT IV masih sedang dalam tahap evaluasi oleh Perseroan," tulis perseroan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Berencana Rights Issue
Sebelumnya, CENT memiliki rencana menawarkan 12,73 miliar saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham. HMETD akan dibagikan kepada para pemegang saham perseroan yang tercatat pada 11 Mei 2021 dengan setiap pemilik 1.780 saham lama perseroan akan memperoleh 727 HMETD. Harga pelaksanaan rights issue Rp 200 per saham.
Advertisement