Liputan6.com, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka penghentian perdagangan sementara (suspensi) saham PT Hotel Sahid Jaya Tbk (SHID) dan PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA) mulai perdagangan sesi I Jumat, (20/8/2021).
BEI membuka suspensi saham BOLA dan SHID di pasar regular dan tunai pada Jumat pekan ini. Sebelumnya BEI suspensi saham BOLA pada 10 Agustus 2021 hingga pengumuman bursa lebih lanjut.
Baca Juga
Hal ini seiring terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham BOLA seiring terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Mengutip data RTI, saham BOLA sudah naik 19,38 persen pada 2-6 Agustus 2021. Saham BOLA ditutup naik 16,23 persen ke posisi Rp 1.110 per saham pada 9 Agustus 2021.
Advertisement
Sedangkan saham SHID disuspensi pada Kamis, 19 Agustus 2021. BEI suspensi saham SHID dalam rangka cooling down seiring terjadi penurunan harga kumulatif yang signifikan.
BEI suspensi saham SHID dalam rangka cooling down seiring terjadi penurunan harga kumulatif yang signifikan. Suspensi saham SHID dilakukan di pasar regular dan pasar tunai, yang bertujuan memberikan waktu memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham SHID.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saham SHID
Pada penutupan perdagangan 18 Agustus 2021, saham SHID melemah 6,67 persen ke posisi Rp 840 per saham. Saham SHID berada di level tertinggi Rp 895 dan terendah Rp 840 per saham. Total volume perdagangan 26.500. Nilai transaksi Rp 22,5 juta. Total frekuensi perdagangan 56 kali.
Pada periode 16-18 Agustus 2021, saham SHID merosot 10,64 persen. Saham SHID mencatat volume perdagangan 40.600. Nilai transaksi Rp 35,2 juta. Total frekuensi perdagangan 106 kali.
Advertisement