Anak Usaha Adi Sarana Bidik Volume Pengiriman 1,5 Juta Parcel pada 2022

PT Tri Adi Bersama (Anteraja), anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) meluncurkan sistem pembayaran COD.

oleh Agustina Melani diperbarui 21 Feb 2022, 05:00 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2022, 05:00 WIB
Satria Anteraja (Dok: Istimewa)
Satria Anteraja (Dok: Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - PT Tri Adi Bersama (Anteraja), anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) mengembangkan inovasi dalam rangka memberikan kenyamanan bagi pelanggan.

Sejalan dengan hal tersebut, Anteraja telah meluncurkan sistem pembayaran dengan metode Cash on Delivery (COD) atau yang biasa dikenal dengan sebutan sistem pembayaran COD.

Saat ini, sistem pembayaran COD Anteraja sudah tersedia pada platform marketplace seperti Tokopedia dan Shopee. Ke depan, Anteraja akan memperluas layanan dengan memasuki marketplace lain, sejalan dengan rencana Anteraja yang juga akan menghadirkan fitur tersebut pada platform BisnisAja untuk memenuhi kebutuhan COD bagi para socio sellers.

VP Sales & Marketing Anteraja Andri Hidayat mengungkapkan, pihaknya akan terus berinovasi dan melanjutkan ekspansi di tengah persaingan industri jasa pengirimanekspres yang terus berkembang.

“Melalui layanan baru dengan sistem pembayaran COD ini, diharapkan dapat semakin memudahkan dan memberikan kenyamanan bagi para customer kami dalam menggunakan jasa Anteraja,” ujar dia dikutip dari keterangan tertulis, Senin (21/2/2022).

Ia menambahkan, saat ini, pembayaran dengan sistem COD sudah hadir pada platform marketplace, dan akan terus mengembangkan sehingga fitur tersebut juga tersedia di platform non-marketplace.

Cara penggunaan sistem pembayaran COD pada Anteraja sangat mudah, yaitu customer dapat berbelanja di marketplace, dan memilih barang yang bisa dibayar menggunakan metode pembayaran COD. Setelah pemesanan selesai dilakukan, Satria (kurir Anteraja) akan datang sesuai dengan waktu durasi pengiriman yang telah dipilih oleh pelanggan pada saat melakukan pemesanan.

Selanjutnya, Satria akan membawa paket tersebut dan menagihkan harga barang serta ongkos kirim yang perlu dibayar oleh pelanggan. Setelah pembayaran selesai, paket akan diserahkan kepada customer.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Target 2022

Layanan logistik anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk, Anteraja (Dok: Adi Sarana Armada/ASSA)
Layanan logistik anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk, Anteraja (Dok: Adi Sarana Armada/ASSA)

Disamping itu, Anteraja juga terus ekspansi dalam rangka memperluas layanan guna menangkap peluang pasar di tengah kebiasaan berbelanja online oleh masyarakat.

Pada 2022, Anteraja sedang dalam proses untuk memperluas pengembangan dan penambahan layanan, salah satunya penyediaan layanan kargo.

Andri juga menambahkan, seiring dengan pembatasan mobilitas ke luar rumah oleh Pemerintah, telah mempengaruhi kebiasaan masyarakat dalam berbelanja menggunakan sistem online. Hal ini juga turut mempengaruhi terhadap volume pengiriman melalui Anteraja yang terus meningkat.

"Di akhir tahun 2021, Anteraja mencatatkan pengiriman 1 juta parsel per hari. Kami menargetkan pada tahun 2022, volume pengiriman Anteraja dapat mencapai lebih dari 1,5 juta parcel/day,” kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya