Hary Tanoesoedibjo Mundur dari Direktur Utama MNC Digital, Ini Alasannya

Liputan6.com, Jakarta - PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama Perseroan Hary Tanoesoedibjo.

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Selasa (31/1/2023), PT MNC Digital Entertainment Tbk telah menerima surat pengunduran diri Hary Tanoesoedibjo (Hary Tanoe) sebagai Direktur Utama Perseroan pada 26 Januari 2023.

Adapun pengumuman tersebut untuk memenuhi ketentuan Pasal 6 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 tentang direksi dan dewan komisaris emiten dan perusahaan publik yang menerapkan pembatasan bagi direksi perusahaan publik untuk menjabat sebanyak-banyaknya pada dua perusahaan publik.

“Maka pada tanggal 26 Januari 2023, perseroan telah menerima surat pengunduran diri Bapak Hary Tanoesodibjo dari jabatan Direktur Utama Perseroan,”tulis Direktur PT MNC Digital Entertainment Tbk Ella Kartika dan Dewi Tembaga dalam keterbukaan informasi BEI.

Sebelumnya, Hary Tanoesodibjo diangkat sebagai Direktur Utama MNC Digital Entertainment pada 11 Maret 2022 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Ia menggantikan Ella Kartika yang menjabat sebagai direktur.

"Saya, HTS duduk sebagai Direktur Utama yang tadinya adalah Ella Kartika, (sekarang) menjabat sebagai Direktur. Saya pimpin langsung,” kata Hary pada 11 Maret 2022.

Sebelumnya, perseroan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar biasa (RUPSLB) dengan tiga agenda. Pertama yakni perubahan nama, kedua pergantian Direksi, dan ketiga adalah persetujuan akuisisi. Adapun Direktur Utama PT MNC Digital Entertainment Tbk sebelumnya Ella Kartika menduduki posisi Direktur di MSIN.

Adapun Hary Tanoesoedibjo pendiri grup MNC dan saat ini masih menjabat sebagai chairman PT MNC Investama Tbk. Pria kelahiran Surabaya 1965, Hary Tanoesoedibjo mendapatkan gelar Bachelor of Commerce (Honors) dari Carleton University, Kanada pada 1988 dan Master of Business Administration dari Ottawa University, Kanada pada 1989.

Selain di MNC Sekuritas, ia juga menjabat di berbagai anak perusahaan grup MNC. Ia menjabat sebagai direktur utama di PT Global Mediacom Tbk sejak 2002, PT Media Nusantara Citra Tbk sejak 2004, PT MNC Land Tbk sejak 2011 dan PT GLD Property sejak 2012.

Selain itu, ia menjabat sebagai Komisaris Utama PT MNC Sky Vision Tbk sejak 2006, PT MNC Sekuritas sejak 2004, PT Global Informasi Bermutu sejak 2009, dan PT Media Nusantara Informasi sejak 2009.

Sebelumnya, PT MNC Studios International Tbk (MSIN) telah mendapat restu pemegang saham untuk akuisisi tiga grup usaha MNC Grup. Tiga grup itu antara lain PT MNC Digital Indonesia (MDI), PT MNC OTT Network (OTT), dan PT MNC Portal Indonesia (MPI).

Sejalan dengan disetujuinya rencana akuisisi oleh pemegang saham, perseroan juga melakukan perubahan nama menjadi PT MNC Digital Entertainment Tbk, dan diperdagangkan dengan kode sama, MSIN.

"Hasil rapat yang pertama adalah perubahan nama dari PT MNC Studios International berubah menjadi PT MNC Digital Entertainment Tbk," ungkap Hary Tanoesoedibjo (HTS) yang kini menjabat Direktur Utama PT MNC Digital Entertainment Tbk, Jumat (11/3/2022).

Hary Tanoe menuturkan, perubahan nama perseroan merujuk pada basis bisnis entitas baru tersebut yang berfokus pada layanan digital.

"Perubahan ini karena MSIN yang baru atau MNC Digital merupakan seluruh digital bisnis dari MNC media yang merupakan konsolidasi dari semua entertaiment berbasis digital, yang disatukan di bawah nama baru di bawah MNC Digital Entertainment Tbk,” kata dia.

Perseroan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar biasa (RUPSLB) dengan tiga agenda. Pertama yakni perubahan nama, kedua pergantian Direksi, dan ketiga adalah persetujuan akuisisi. Adapun Direktur Utama PT MNC Digital Entertainment Tbk sebelumnya yakni Ella Kartika menduduki posisi Direktur di MSIN.

"Saya, HTS duduk sebagai Direktur Utama yang tadinya adalah Ella Kartika, (sekarang) menjabat sebagai Direktur. Saya pimpin langsung,” kata Hary.