Jadi Ketua TPN Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid Cuti sebagai Direktur Utama Indika Energy

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo,Arsjad Rasjid akan menjalankan mandat pada 27 September 2023.

oleh Agustina Melani diperbarui 26 Sep 2023, 11:47 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2023, 11:45 WIB
Jadi Ketua TPN Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid Cuti sebagai Direktur Utama Indika Energy
Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid mengumumkan mengajukan cuti sebagai Direktur Utama PT Indika Energy Tbk (INDY) dan Ketua Kadin. (dok: arief)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Arsjad Rasjid mengumumkan mengajukan cuti sebagai Direktur Utama PT Indika Energy Tbk (INDY) dan Ketua Kadin. Hal ini setelah Arsjar Rasjid menegaskan kesiapan dirinya menjadi Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Pada hari ini, Selasa 26 September 2023, saya ingin menyampaikan pesan singkat kepada keluarga dan rekan-rekan media terkait adanya penunjukan saya sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) untuk salah satu bakal calon presiden (capres) yaitu Bapak Ganjar Pranowo," ujar Arsjad Rasjid dalam keterangan resmi seperti dikutip dari Antara, Selasa (26/9/2023).

Penunjukan Arsjad sebagai Ketua TPN Ganjar dilakukan dalam pertemuan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oeman Sapta Odang, Plt. Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono dan Ketua Umum Perindo Harry Tanoesoedibjo di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin, 4 September 2023. Adapun sampai dengan Selasa, 26 September 2023, ia masih belum resmi bergabung bersama TPN Ganjar.

Meski demikian, Arsjad memutuskan untuk bergabung secara resmi dan menjalankan mandatnya sebagai Ketua TPN Ganjar Pranowo pada Rabu, 27 September 2023.

"Melalui pesan ini dan setelah berkonsultasi dan mendapatkan restu dari orang terkasih di sekeliling saya. Saya memutuskan efektif pada hari Rabu 27 September untuk bergabung secara resmi menjadi Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) bakal capres Bapak Ganjar Pranowo," ia menambahkan.

 

Kontribusi untuk Indonesia

Direktur Utama Indika Energy Arsjad Rasyid. (Bawono/Liputan6.com)
Direktur Utama Indika Energy Arsjad Rasyid. (Bawono/Liputan6.com)

Dia menuturkan, bergabung dan menjadi Ketua TPN Ganjar adalah salah satu bentuk kontribusi-nya bagi masa depan Indonesia. Arsjad ingin memastikan agenda-agenda jangka panjang dalam konteks ekonomi dan investasi yang telah diusung oleh Presiden RI Joko Widodo dan para pendahulunya dapat terlaksana dengan baik.

Dengan bergabung-nya Arsjad sebagai Ketua TPN Ganjar, dia akan berhalangan hadir sementara waktu sebagai Ketua Kadin. Ia pun telah mengajukan cuti sebagai Direktur Utama PT Indika Energy Tbk.

"Hal ini saya lakukan untuk menjunjung tinggi komitmen dalam menjaga netralitas dan tata kelola (governance) yang baik," ujar Arsjad. Ia menuturkan keputusan tersebut diambil agar tidak mencampuradukkan urusan organisasi di Kadin Indonesia dan jabatannya di PT Indika Energy Tbk.

Mohon Doa Restu

Pertemuan bisnis dalam G20 atau disebut B20 telah mencapai puncak pembahasan
Chair B20 Indonesia Shinta Wijaya Kamdani dan Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasyid. Pertemuan bisnis dalam G20 atau disebut B20 telah mencapai puncak pembahasan. Nantinya, berbagai hasil yang didapat akan disetor ke tingkat kepala negara di Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Bali, 15-16 November 2022.

Pria kelahiran Jakarta itu menuturkan selama menjalani posisi sebagai Ketua TPN Ganjar, Pelaksanaan Tugas Harian di Kadin akan diatur sesuai anggaran dasar Kadin Indonesia. Sementara itu, kepengurusan di PT Indika Energy Tbk akan dilaksanakan sesuai dengan anggaran dasar dan tata kelola di sana. Ia juga memohon doa dan restu serta dukungan untuk menjalani penugasan itu.

"Saya berharap kita dapat tetap mengutamakan perdamaian dan persatuan bangsa demi menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pembangunan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa meridai perjalanan kita semua," ujar dia.

Sebelumnya, Rabu (13/9), Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjelaskan posisi Arsjad Rasjid yang ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

"Beliau memang memerlukan waktu untuk melakukan ketentuan organisasi bagi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) ataupun bagi beliau ini yang juga menjadi Direktur Utama dari beberapa perusahaan yang statusnya go public," kata Hasto di Gedung High End, Jakarta, Rabu.

Hasto melihat Ketua Umum Kadin itu masih perlu waktu untuk bisa bertugas sebagai Ketua TPN. Hal ini mengingat ada sejumlah ketentuan organisasi yang harus diselesaikan oleh Arsjad sebelum nantinya bertugas penuh sebagai Ketua TPN bersama Andika Perkasa dan Gatot Eddy Pramono sebagai Wakil Ketua TPN. Apalagi, Arsjad kini masih menjabat sebagai Ketua Kadin serta jabatan pada sejumlah pemerintahan go public.

"Jadi aspek-aspek good governance harus ada yang dipenuhi," ujar dia.

Meski begitu, Hasto mengungkapkan, bahwa Arsjad dalam rapat TPN sudah menerima sejumlah arahan dari para ketua umum Parpol, khususnya dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Di mana, perlunya membangun kerja sama yang solid antara partai politik, TPN, dan relawan dalam menyatukan gerak langkah bekerja memenangkan Ganjar di Pilpres 2024.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya