BTPN Syariah Kantongi Laba Bersih Rp 311 Miliar

Dalam dua tahun terakhir sejak 2023 merupakan periode yang menantang bagi BTPN Syariah, imbas pandemi.

oleh Nurmayanti Diperbarui 25 Apr 2025, 22:33 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2025, 19:33 WIB
PT Bank BTPN Syariah Tbk
PT Bank BTPN Syariah Tbk... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta PT Bank BTPN Syariah Tbk mencatatkan laba bersih sebesar Rp311 miliar, atau tumbuh 18% (YoY) dengan penyaluran pembiayaan sebesar Rp10,3 triliun.

Sementara, rasio keuangan tercatat tetap kuat dengan Return on Asset (RoA) 7,4% dan rasio kecukupan modal (CAR) 53,5% atau jauh di atas rata-rata industri. pada kuartal I 2025.

Direktur BTPN Syariah, Fachmy Achmad, mengungkapkan jika dalam dua tahun terakhir sejak 2023 merupakan periode yang menantang bagi perseroan, imbas pandemi. Kondisi ini membuat perusahaan lebih berhati-hati dalam menjalankan model bisnis terutama dalam pembiayaan. 

"Bank terus berupaya menjaga kualitas pembiayaan dengan mendorong kedisiplinan dan kekompakan nasabah, serta diikuti dengan program pendampingan, mampu membuat kinerja tumbuh pada awal tahun ini. Semoga ikhtiar ini dapat terus berjalan dan semakin berdampak bagi masyarakat inklusi, sehingga mereka dapat memiliki kehidupan yang lebih baik," ujar Fachmy Achmad di Jakarta, Jumat (25/4/2025).

Dia mengatakan jika perusahaan senantiasa mendorong masyarakat inklusi untuk menerapkan empat perilaku unggul yakni, Berani Berusaha, Dispilin, Kerja Keras dan Saling Bantu (BDKS) yang menjadi kunci bagi masyarakat inklusi untuk bertahan dalam berbagai situasi.

Kedisiplinan dan kekompakan nasabah menjadi poin penting bagi Bank dalam menjaga kualitas pembiayaan. Dengan memberikan berbagai program insentif bagi sentra yang disiplin dan kompak diharapkan mampu memotivasi nasabah.

Pendampingan yang terarah dan terukur juga diberikan, yang menjadi nilai lebih Bank selama ini. Bank membuat program pendampingan yang semakin inovatif, menyesuaikan kebutuhan dengan karakter masyarakat inklusi sehingga usaha mereka dapat tumbuh terutama di tengah kondisi ekonomi yang masih menantang.

 

BTPN Sebar Dividen 2024 Rp 562,59 Miliar

PT Bank BTPN Syariah Tbk
PT Bank BTPN Syariah Tbk... Selengkapnya

PT Bank SMBC Indonesia Tbk (BTPN) akan membagikan dividen tahun buku 2024 sebesar Rp 562,59 miliar. Hal itu telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 22 April 2025.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Kamis (24/4/2024), Bank SMBC Indonesia membagikan dividen untuk tahun buku 2024 kepada pemegang saham sebesar Rp 52,84 per saham. Perseroan membagikan dividen 2024 dengan mempertimbangkan data keuangan per 31 Desember 2024. Laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 2,81 triliun, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya senilai Rp 28,75 triliun dan total ekuitas sebesar Rp 54,74 triliun.

Berikut jadwal pembagian dividen Perseroan untuk tahun buku 2024:

  • Tanggal efektif pada 22 April 2025
  • Tanggal cum dividen di pasar regular dan pasar negosiasi pada 30 April 2025
  • Tanggal ex dividen di pasar regular dan pasar negosiasi pada 2 Mei 2025
  • Tanggal cum dividen di pasar tunai pada 5 Mei 2025
  • Tanggal ex dividen di pasar tunai pada 6 Mei 2025
  • Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai pada 5 Mei 2025 pukul 16.00
  • Tanggal pembayaran dividen pada 23 Mei 2025

Pada penutupan perdagangan saham Rabu, 23 April 2025, saham BTPN naik 1,48% ke posisi Rp 2.060 per saham. Harga saham BTPN dibuka naik 40 poin ke posisi Rp 2.040 per saham.

Saham BTPN berada di level tertinggi Rp 2.060 dan level terendah Rp 2.040 per saham. Total frekuensi perdagangan 27 kali dengan volume perdagangan 418 saham. Nilai transaksi Rp 85,6 juta.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya