Kasus Kekerasan, Preity Zinta Berikan Foto Memar ke Polisi

Preity Zinta memberikan empat foto memar di tangannya kepada polisi, atas tindakan kekerasan oleh Ness Wadia.

oleh Ferry Noviandi diperbarui 10 Jul 2014, 19:30 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2014, 19:30 WIB
Kasus Kekerasan, Preity Zinta Berikan Foto Memar ke Polisi
Preity Zinta memberikan empat foto memar di tangannya kepada polisi, atas tindakan kekerasan oleh Ness Wadia.

Liputan6.com, Jakarta Kasus kekerasan yang dialami Preity Zinta dan dilakukan oleh mantan kekasih, Ness Wadia terus belanjut. Kali ini Preity memberikan bukti berupa empat buah foto yang menunjukkan lengannya mengalami lebam.

Lebam tersebut disebabkan karena bintang film Veer-Zaara diseret oleh Ness selama pertandingan kriket di Stadion Wankhede pada 30 Mei lalu. Saat itu, tim kriket yang sahamnya dimiliki Preity dan Ness, Kings XI Punjab melawan tim kriket milik Shahrukh Khan, Kolkata Knight Riders.

"Keempat foto yang menunjukkan memar di tangan Preity kami terima hari ini (Kamis, 10 Juli). Kami memeriksa foto-foto yang akan menjadi bagian penting dari bukti dalam kasus ini," kata seorang polisi yang terlibat dalam penyelidikan, seperti dikutip Bollywoodlife.

Sebelumnya, Preity mengaku disiksa dan diseret oleh Ness di depan tim mereka sendiri. Selain itu, tetangga Preity juga telah memberi kesaksian bahwa ia telah melihat memar di tangan Preity, ketika artis 39 tahun itu berkunjung ke rumahnya.

Meski telah mendapat bukti dan saksi-saksi, polisi hingga kini masih terus mencari saksi dan bukti lebih lengkap. Salah satunya adalah bukti rekaman selama pertandingan berlangsung.

Seperti diberitakan sebelumnya, Preity dilaporkan oleh Ness ke polisi dengan tuduhan melakukan kekerasan. Kasus tersebut terjadi ketika keduanya sama-sama menonton tim kriket yang sahamnya mereka miliki bersama, Kings XI Punjab melawan tim kriket milik Shahrukh Khan, Kolkata Knight Riders di Stadion Wankhede pada 30 Mei lalu.

Namun tuduhan yang disampaikan Ness dibantah langsung oleh Preity. Melalui surat yang ia buat kepada polisi pada 12 Juni lalu, Preity mengatakan apa yang dilakukannya hanyalah untuk membela diri. Preity bahkan menuduh balik Ness melakukan pelecehan dan kekerasan terhadapnya. Atas tuduhan Preity, Ness dengan tegas membantahnya.

Preity dan Ness berpacaran sejak 2004 dan berakhir pada 2009. Kabarnya, putusnya hubungan mereka lantaran ibu Ness, Maureen Wadia tak menyutujui hubungan tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya