Serba-serbi LIDA: Mata Pemirsa pun Melihat Kecantikan Bengkulu

Liputan6.com, Jakarta Liga Dangdut Indonesia (LIDA) bukan sekedar menjaring bakat penyanyi di setiap kota di 34 provinsi. Ajang kompetisi penyanyi dangdut muda di Tanah Air ini juga membuat mata pemirsa menengok keindahan negeri tercinta. 

Yang jelas, apa yang terekam dalam kamera Indosiar bukan hanya proses audisi dan jalannya kompetisi, tapi juga keelokan di masing-masing daerah peserta.

Misalnya, saat audisi Liga Dangdut Indonesia dimulai di minggu pertama, Minggu, 1 Oktober, pemirsa bisa mengenal lebih jauh tentang provinsi Bengkulu. Indosiar memang menggelar serentak di tiga kota pada hari ini, yaitu Bengkulu, Ambon dan Gorontalo.

Dalam catatan Liputan6.com, ada beberapa tempat wisata yang layak dikunjungi di Bengkulu. Bukan saja Benteng Marlborough, beberapa pantai di provinsi ini begitu menawan untuk dinikmati. Sebut saja Pantai Tepak Paderi dan Pantai Panjang. Ada juga destinasi wisata danau, misalnya Danau Mas Harus Bastari dan Danau Dendam Sudah.

Peninggalan sejarah seperti tempat pengasingan Bung Karno dan aneka kuliner juga menarik untuk dinikmati. Pelaksana tugas Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan Liga Dangdut Indonesia. Maklum baru kali ini ajang nasional bisa singgah di provinsi dengan alam permai itu.

“Kami pihak Pemda mengucapkan terima kasih pada Indosiar,” kata Rohidin Mersyah. Dari Bengkulu terjaring 287 peserta yang akan bertarung memperebutkan lima besar untuk terbang ke Jakarta untuk manggung di konser nominasi kelak.

“Kita senang melihat potensi Bengkulu. Di sini kental akan dengan budaya Melayu,” papar VP Acquisition Indosiar Sylvia Pontoh, di sela-sela audisi di pekan pertama, Minggu, 1 Oktober lalu. Seni budaya di tiap daerah yang unik juga bisa dikenal pemirsa lewat ajang Liga Dangdut Indonesia ini.