Rhoma Irama Berharap Ridho Rhoma Hijrah dan Taubat

Rhoma Irama mengungkap tiga syarat taubat di depan buah hatinya, Ridho Rhoma.

oleh Fajarina Nurin diperbarui 25 Jan 2018, 21:00 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2018, 21:00 WIB
10 Bulan Direhabilitasi, Ridho Rhoma Pulang dari RSKO
Ridho Rhoma (tengah) didampangi sang ayah, Rhoma Irama dan ibunya Ridho Marwah saat keluar dari RSKO, Jakarta, Kamis (25/01). Ridho Rhoma telah usai menjalankan rehabilitasi selama 10 bulan di RSKO. (Liputa6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Rhoma Irama menjadi orang pertama yang menyambut hari kebebasan Ridho Rhoma dengan senyuman. Setelah 10 rehabilitasi, putra sulung dari pernikahannya dengan Marwah Ali itu akhirnya dapat menghirup udara bebas.

Kebahagiaan jelas terpancar dari raut wajah Rhoma Irama yang menjemput Ridho Rhoma di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (25/1/2018). Musisi yang disebut-sebut sebagai Raja Dangdut itu pun mengucap syukur atas momen indah tersebut. 

"Saya menyatakan bersyukur, Alhamdulillah bahwa hari ini Ridho telah dinyatakan pulih dari rehabilitasi dan diperkenankan kembali ke rumah," ucap Rhoma Irama.

 

 

Tak Marah

10 Bulan Direhabilitasi, Ridho Rhoma Pulang dari RSKO
Ridho Rhoma didampingi sang ibu, Ridho Marwah berada di dalam mobil bersiap meninggalkan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Jakarta, Kamis (25/01). (Liputa6.com/Herman Zakharia)

Bagi Rhoma Irama, kasus narkoba ini merupakan pelajaran yang berharga bagi Ridho Rhoma. Pelantun "Begadang" itu pun mengaku tak memendam amarah terhadap putranya.

"Pasti saya sangat yakin ini adalah pelajaran besar buat Ridho. Saya bersyukur juga sebetulnya, sejak awal saya bilang, walaupun saya kecewa, tapi saya tidak marah," tambah Ridho Rhoma.

 

Bersyukur

10 Bulan Direhabilitasi, Ridho Rhoma Pulang dari RSKO
Ridho Rhoma (tengah) didampangi sang ayah, Rhoma Irama dan istrinya meninggalkan Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO), Jakarta, Kamis (25/01). Rhoma Irama berharap anaknya sembuh total dari ketergantungan narkoba. (Liputa6.com/Herman Zakharia)

Alih-alih meluapkan kemarahan, Rhoma Irama justru dapat menatap masalah Ridho Rhoma tersebut dari sisi positif.

"Karena saya masih bersyukur menemukan dia masih ada nyawanya. Sementara menurut data BNN kan, satu hari tuh 30-50 orang meninggal dunia akibat overdosis (narkoba)," ungkap Rhoma Irama.

 

Berharap Taubat

10 Bulan Direhabilitasi, Ridho Rhoma Pulang dari RSKO
Ridho Rhoma (tengah) didampingi kedua orang tuanya saat memberi keterangan kepada awak media di RSKO, Jakarta, Kamis (25/01). Ridho Rhoma telah usai menjalankan rehabilitasi selama 10 bulan di RSKO (Liputa6.com/Herman Zakharia)

Setelah Ridho Rhoma bebas dari masa hukuman, yang ada kini hanya harapan dari Rhoma Irama. Tak muluk-muluk, Rhoma Irama hanya ingin anak laki-lakinya itu taubat dengan bersungguh-sungguh.

"Taubat itu syaratnya tiga: menyesali, berjanji, dan hijrah. Hijrah dari lingkungan, kelakuan, dan sebagainya. Mudah-mudahan dengan hijrah itu, Ridho akan terlahir kembali sebagai semula, anak yang baik," Rhoma Irama menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya