Shireen Sungkar Klarifikasi Dugaan Korupsi Mark Sungkar Rp 600 Jutaan: Papa Tak Pernah Kekurangan Uang

Liputan6.com, Jakarta Kasus dugaan korupsi yang menyeret Mark Sungkar ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, awal Maret 2021, membuat Zaskia Sungkar bereaksi. Kakak Shireen Sungkar menyampaikan pernyataan tertulis lewat akun Instagram terverifikasinya, Rabu (10/3/2021).

Kini giliran istri Teuku Wisnu bersuara soal kasus dugaan laporan fiktif belanja akomodasi kegiatan di The Cipaku Garden Hotel, Bandung, Jawa Barat yang membelit Mark Sungkar.

Akibat laporan fiktif ini, negara tekor 649,9 juta rupiah. Versi lain menyebut, negara “hanya” rugi 300 jutaan. Shireen Sungkar menyebut kasus hukum yang menjerat ayahnya sebagai fitnah keji.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

“Kalau aku sengaja memang tidak mau baca-baca segala macam karena begini yang namanya orang lagi difitnah, itu sudah ujian kita banget. Kalau pun orang percaya sama fitnah itu pun, bisa jadi fitnah itu berbalik sama mereka sendiri. Jadi biar Allah saja yang atur,” katanya.

Shireen Sungkar melanjutkan, “Kita itu gila kalau ngarepin rida dari semua orang. Yang namanya hidup pasti ada yang pro dan kontra. Ada yang suka, ada yang enggak. Ada yang akan setuju dengan statement kita hari ini, ada yang tetap benci sama kita.”

Klarifikasi ini disampaikan Shireen Sungkar di video “Tanggapan Kita Tentang Papa” yang dipublikasikan di kanal YouTube The Sungkars Family, Rabu (10/3/2021).

“Kita yang pasti sebagai anak tahu papa kita seperti apa. Insyaallah enggak akan pernah kekurangan uang dari anaknya,” imbuh bintang sinetron Cinta Fitri.

Shireen menjelaskan, uang yang diduga dijadikan alat memperkaya diri itu telah dikembalikan pihak Mark Sungkar kepada yang berwajib. Itu terjadi sekitar setahun lalu.

“Sudah dibalikin saja insyaallah kita yang balikin. Itu pun sudah lama (sekitar) satu tahun yang lalu. Terus habis itu kan berhenti. Jadi aku kira itu sudah selesai,” urai Shireen Sungkar. 

“Dan papa mungkin orangnya, tuh enggak mau nyusahin anak-anak. Enggak mau bebani anak-anak. Jadi yang pusing-pusing itu kita enggak dikasih tahu,” ibu tiga anak ini mengakhiri.

Diberitakan sebelumnya, Mark Sungkar diduga memperkaya diri dengan membuat laporan fiktif saat menjabat Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Triatlon Indonesia.