Istana Buckingham Emoh Komentari Insiden Meghan Markle - Pangeran Harry Diuber-uber Paparazi

Berbeda dengan sikap Istana Buckingham, sahabat Meghan Markle -Pangeran Harry hingga Wali Kota New York City mengungkap rasa prihatin atas insiden tersebut.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 19 Mei 2023, 16:30 WIB
Diterbitkan 19 Mei 2023, 16:30 WIB
Pangeran Harry dan Meghan Markle
Berbeda dengan sikap Istana Buckingham, sahabat Meghan Markle -Pangeran Harry hingga Wali Kota New York City mengungkap rasa prihatin atas insiden tersebut. (AP/Alastair Grant)

Liputan6.com, Jakarta Istana Buckingham bersikap dingin terhadap insiden kejar-kejaran Meghan Markle – Pangeran Harry dengan paparazi. Sejumlah media hiburan internasional mencoba meminta komentar Istana soal kejadian ini, tapi ditolak secara halus.

“Ini bukanlah sesuatu yang bisa kami komentari,” begitu pernyataan juru bicara Istana Buckingham kepada US Weekly, dilansir pada Jumat (19/5/2023). Dilampirkan pula catatan, bahwa sejak mundur dari status sebagai anggota keluarga kerajaan aktif, Istana Buckingham memang jarang memberi komentar terkait berbagai hal mengenai pasangan ini.

Berbeda dengan Istana, sahabat Meghan Markle dan Pangeran Harry, fotografer Misan Harriman.

“Mereka harus dilindungi, ini mengerikan dan tak bisa diterima, mereka punya bayi di rumah….(menghela napas),” cuitnya sehari setelah kejadian, atau Rabu (17/5/2023).

Ia juga membagikan sebuah video yang menampilkan Wali Kota New York City, Eric Adams, yang merasa prihatin dengan kejadian yang menimpa Meghan Markle dan suami. 

Reaksi Wali Kota New York City

Meghan Markle dan Pangeran Harry. (AP Photo/Matt Dunham, Pool)
Meghan Markle dan Pangeran Harry. (AP Photo/Matt Dunham, Pool)

Diwartakan People, Wali Kota Eric Adams awalnya berbicara soal kasus pencurian dalam jumpa pers pada Rabu pagi waktu setempat. Seorang jurnalis kemudian bertanya komentarnya mengenai kejadian Meghan Markle – Pangeran Harry dengan paparazi.

“Jelas bahwa media dan paparazi ingin mengdapat jepretan bagus, kisah yang bagus, tapi keselamatan publik harus dikedepankan,” kata sang Wali Kota.

Ingatkan Tragedi Putri Diana

Potret Menggemaskan Penampilan Putri Diana Saat Kecil
Putri Diana. (Foto: AP)

Ia juga mengingatkan bahwa New York City bukan kota kecil, karena itu, pengendara tak boleh kebut-kebutan. Ia juga mengingatkan kembali soal tragedi kematian Putri Diana dalam kecelakaan tragis tahun 1997.  

“Saya pikir banyak dari kita yang masih mengingat bagaimana ibundanya meninggal dunia, dan menurutku sangat mengerikan bila ada orang tak bersalah yang menjadi korban dalam pengejaran seperti ini, atau sesuatu terjadi kepada (Meghan dan Harry),” ia melanjutkan.

Minta Bantuan NYPD

Seperti diketahui pada malam kejadian, tim sekuriti privat Pangeran Harry dan Meghan Markle sampai harus menghubungi polisi untuk membawa pasangan ini pulang usai menghadiri acara penghargaan Women of Vision Awards yang digelar Selasa malam waktu setempat.

Hal ini juga dikonfirmasi kepolisian New York, atau NYPD .

“NYPD membantu tim sekuriti privat yang melindungi Duke dan Duchess of Sussex. Ada banyak fotografer yang mempersulit perjalanan mereka," kata perwakilan kepolisian dalam pernyataan resminya.

Mereka juga mengklarifikasi, bahwa tak ada laporan kecelakaan atau korban, maupun penangkapan, terkait insiden ini.

Infografis Ratu Elizabeth II, Penguasa Terlama di Kerajaan Inggris. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Ratu Elizabeth II, Penguasa Terlama di Kerajaan Inggris. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya