Hotel Pestana CR 7 Milik Cristiano Ronaldo Membantah Jadi Tempat Pengungsian Korban Gempa Maroko

Liputan6.com, Jakarta - Berita duka hadir dari negeri Maroko yang mengalami musibah gempa bumi pada Jumat (8/9/2023). Guncangan yang berkekuatan 6,8 SR itu berhasil membuat sebagian wilayah luluh-lantak.

Menjadi gempa terbesar sejak berdekade-dekade lamanya, gempa pada Jumat malam waktu setempat itu merenggut hingga lebih dari 2 ribu korban jiwa. Ribuan korban lainnya dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka ringan hingga berat.

Perhatian atas kejadian ini ditumpahkan oleh berbagai pihak dari seluruh dunia. Hal itu jugalah yang diberikan oleh pesepakbola terkemuka, Cristiano Ronaldo.

Tersiar pemberitaan di berbagai media bahwa Ronaldo memberikan tempat mengungsi bagi para korban gempa di hotel bintang 4 miliknya, hotel Pestana CR 7, di Marrakesh. Namun, pihak hotel membantah hal tersebut.

"Ini berita tidak benar. Semua pengunjung yang kita terima saat ini membuat reservasi seperti biasa," kata pembicara hotel.

Meskipun kabar berita tersebut tidak benar, Ronaldo tetap memberikan dukungannya pada korban bencana lewat unggahan di Instastory-nya.

"Saya turut berbela sungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga dan teman-teman semua yang kehilangan nyawa akibat gempa bumi di Maroko," begitu tulisnya.

Di sisi lain, para pesepakbola dari tim nasional Maroko juga turut menyampaikan belasungkawa mereka di akun masing-masing. Akun Twitter tim sepakbola negara tersebut juga membagikan pemainnya yang melakukan donor darah.

"#AtlasLions berpartisipasi dalam pendonoran darah," tulis akun @EnMaroc tersebut.

Meskipun pihak hotel membantah menyediakan tempat untuk korban bencana, Ronaldo pun memiliki riwayat panjang tentang kontribusinya membantu korban bencana.

Seperti Februari lalu, Cristiano Ronaldo diketahui mengirim bantuan berupa sandang, pangan, sekaligus obat-obatan yang dikirim melalui pesawat untuk korban gempa Turki dan Siriah, dikutip dari kanal Bola Liputan6.com. Total bantuan yang diberikannya masa itu bahkan mencapai angka Rp5,3 Miliar.