The Brokers: Kolaborasi Lima Karakter Rock, Proyek Organik yang Menyapa Dunia Musik Indonesia

The Brokers muncul sebagai proyek organik yang memadukan kelima karakter rock dalam satu harmoni yang menarik.

oleh Aditia Saputra diperbarui 09 Mar 2024, 22:53 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2024, 11:30 WIB
The Brokers (Istimewa)
The Brokers (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Dalam keheningan rencana dan ambisi besar, The Brokers muncul sebagai proyek organik yang memadukan kelima karakter rock dalam satu harmoni yang menarik. Dibentuk oleh Candil, mantan vokalis Seurieus, proyek ini tidak hanya menggiring vokalis-vokalis seputaran Bintaro, Jakarta Selatan, tetapi juga mengundang vokalis dari wilayah lain seperti Bandung. Nama-nama seperti Zian (eks Zigas), Axl Ramanda (Drive), dan Richie 'FM' Setiawan dari Five Minutes, semakin memperkaya keberagaman karakter dalam The Brokers. 

Menurut Candil, The Brokers lahir dari keinginan bersenang-senang dan menjaga ikatan silaturahim. Meski dijalankan tanpa rencana besar, proyek ini berkembang seiring waktu dan akhirnya mengarah ke proyek rekaman. Proses organik ini menciptakan suasana yang natural dan memungkinkan kolaborasi dengan karakter yang berbeda-beda.

Candil bahkan memberikan sentuhan khusus pada nama The Brokers, dengan huruf 's' di akhir yang melambangkan 'sekitarnya', merujuk pada kolaborasi dari berbagai wilayah, bahkan mencakup Bandung. Dalam proyek ini, mereka menciptakan lagu debut berjudul "Thank You".

Meski terjadi beberapa perubahan di menit-menit terakhir, termasuk pergantian vokalis, The Brokers tetap menghadirkan sesuatu yang segar di dunia musik rock Indonesia. Untuk mematangkan proyek ini, Candil dan kawan-kawan menggandeng Pay Burman (BIP/eks Slank) sebagai produser dan penata musiknya.

 

Aransemen

The Brokers (Istimewa)
The Brokers (Istimewa)

 

Pay Burman, sebagai biangnya rocker, mengarahkan pola aransemen musik dan vokal di lagu "Thank You" dengan mempertimbangkan perbedaan karakter setiap vokalis. Ini bukan sekadar bernyanyi bergantian, tetapi menempatkan vokal masing-masing di porsi yang paling pas, menciptakan harmoni yang menarik. 

Menurut Pay, keunikan proyek ini terletak pada kemampuan menggabungkan karakter vokal yang sangat berbeda satu sama lain. "Sebagai sebuah konsep ini udah seru. Orang jadi pengen tau ini jadinya seperti apa…?" ungkapnya.

Dalam suasana yang begitu bersemangat, The Brokers tak hanya berhenti pada lagu "Thank You". Mereka sudah memiliki rencana jadwal manggung dan mungkin merilis single baru, melibatkan vokalis-vokalis rock lainnya. Setelah lebaran Idul Fitri, mereka bahkan akan membuat program TV dan tampil di beberapa festival musik, seperti Tangsel Noise dan #HariHoreHore #SabiphoriaJKT.

 

Fleksibel

The Brokers (Istimewa)
The Brokers (Istimewa)

Meski penuh antusiasme, The Brokers tetap mengedepankan kefleksibelan dalam menyusun 'aturan main'. Mereka ingin menyampaikan sesuatu yang baru di dunia musik rock Indonesia, tanpa membebani diri dengan target tertentu. "Yang penting adalah, bagaimana lagu itu bisa sampai ke audiens aja," ungkap Pay. 

J83 Music akan mendistribusikan lagu "Thank You" ke berbagai platform digital mulai 22 Maret 2024. Dengan pengaturan materi lagu yang melibatkan vokalis-vokalis dengan basis penggemar yang besar, The Brokers optimis bahwa lagu ini akan mencapai pendengar yang lebih luas di industri musik Tanah Air.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya