Kebakaran di Gudang Bahan Bangunan RSUD Dr Soetomo Surabaya

Humas RSUD Dr Soetomo Dr Pesta Parulian menuturkan, penyebab kebakaran masih diselidiki.

oleh Agustina Melani diperbarui 14 Sep 2020, 23:01 WIB
Diterbitkan 14 Sep 2020, 17:56 WIB
(Foto: Dinas PMK Surabaya)
Petugas padamkan kebakaran di gudang penyimpanan material bahan bangunan di RSUD Dr Soetomo (Foto:Dok Dinas PMK Surabaya)

Liputan6.com, Jakarta - Kebakaran terjadi di gudang penyimpanan material bahan bangunan dekat ruang perawatan paliatif RSUD Dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur pada Senin, (14/9/2020).

Berdasarkan keterangan Dinas PMK Surabaya, pihaknya menerima laporan pada pukul 14.59 WIB. Kemudian berangkat pukul 15.00 WIB dan tiba di lokasi kejadian pada 15.04 WIB. Saat itu, unit tempur Pos Menur tiba di tempat kejadian langsung memadamkan api.

"Api pokok padam pukul 15.16 WIB, pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif pukul 15.40 WIB,” dikutip dari keterangan tersebut.

Unit yang diberangkatkan untuk memadamkan api ada 14 unit tempur dan tiga unit Walang Kadung. Luas ruangan sekitar 30 meter persegi dan luas terbakar sekitar 4x7 meter. Adapun penyebab kebakaran belum diketahui dan tidak ada korban jiwa.

"Untuk pemadaman awal karyawan menggunakan hydrant gedung milik rumah sakit. Untuk tim Orong-Orong melakukan penjebolan tembok membuat tiga lubang untuk mencari akses lain menuju ke titip api,” dikutip dari keterangan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Masih Diselidiki Penyebab Kebakaran

(Foto: Dinas PMK Surabaya)
Petugas padamkan kebakaran di gudang penyimpanan material bahan bangunan di RSUD Dr Soetomo (Foto:Dok Dinas PMK Surabaya)

Penanganan pemadaman dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya, BPB Linmas, Polsek Gubeng, Satpol PP, Posko Terpadu Timur, PMI, PLN, Kasatgas dan BKO Airlangga, Kasatgas Pucang ewu, dan Kasatgas Baratajaya.

Saat dikonfirmasi mengenai kebakaran di RSUD Dr Soetomo, Humas RSUD Dr Soetomo Dr Pesta Parulian menuturkan, penyebab kebakaran masih diselidiki. "Masih diselidiki dan sudah padam,” ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya