Wajah Baru Pengurus Squash Jatim Siap Tancap Gas Pertahankan Tradisi Emas 

Ketua umum Persatuan Squash Indonesia (PSI) Pusat, Sylviana Murni melantik pengurus baru organisasi tersebut di tingkat provinsi Jawa Timur (Jatim).

oleh Dian Kurniawan diperbarui 06 Feb 2022, 16:30 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2022, 16:30 WIB
Persatuan Squash Indonesia Jawa Timur
Pelantikan pengurus Persatuan Squash Indonesia Jawa Timur

Liputan6.com, Surabaya - Ketua umum Persatuan Squash Indonesia (PSI) Pusat, Sylviana Murni melantik pengurus baru organisasi tersebut di tingkat provinsi Jawa Timur (Jatim). Pelantikan ini juga dihadiri langsung oleh ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, La Nyala M Mataliti.

Ketua umum PSI Pusat, Sylviana Murni berharap, pelantikan pengurus Jatim periode empat tahun ke depan ini bakal membawa harapan baru bagi olahraga squash di Jatim khususnya.

"Ketua pengurus provinsi baru ini bukan wajah baru di dunia olahraga squash., beliau bahkan sudah mulai bergerak melakukan MoU dengan beberapa sekolah dan kampus untuk memasyarakatkan olahraga ini," ujarnya di Surabaya, Sabtu (5/2/2022).

Ketua DPD RI La Nyala, yang turut menjadi tamu kehormatan berharap agar pengurus PSI Jatim memiliki komitmen tinggi untuk lebih bisa memasyarakatkan olahraga squash. 

"Kenalkan ke masyarakat, bahwa olahraga ini adalah olahraga yang mudah dan murah. Pembinaan yang berjenjang dan intensif hingga melahirkan bibit atlet yang bagus dan berprestasi," kata La Nyala.

Saksikan video pilihan berikut ini:


Olahraga Andalan

Hal serupa juga disampaikan Ketua Koni Jawa Timur, M Nabil menyebut jika olahraga ini merupakan salah satu cabang olahraga yang diandalkan oleh Jawa Timur sejak sepuluh tahun terakhir.

"Dari tujuh nomor tahun 2012 misalnya sudah ada dua emas yang kami bawa pulang. Harapannya dengan pengurus yang baru, punya rencana terkonsep salah satunya memperbanyak fasilitas sarana dan prasarana olahraga ini," ucapnya.

Ketua PSI Jawa Timur terpilih, Syaiful Ma'arif mengaku siap mengembangkan olahraga Squash tidak hanya untuk Jawa Timur, melainkan untuk Indonesia di kancah internasional.

"Kami buat program berjenjang dari tingkat sekolah, sampai perguruan tinggi. Prestasi olahraga ini bisa tumbuh dan berkembang. Sarana prasarana juga tengah kami siapkan. Event-event untuk mengenalkan olahraga ini juga tengah kita godok. Agar masyarakat bisa merasakan manfaat olahraga ini" kata Syaiful.

Selain itu, Syaiful juga memastikan jika Jawa Timur akan optimistis mendapat kembali emas pada PON yang akan datang di cabor Squash.

"Atlet Jawa Timur masih yang terbaik. Kami optimistis dengan pola pengembangan berjenjang nantinya akan terus tumbuh atlet-atlet terbaik," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya