Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan yang sekarang dinaungi oleh Alphabet (sebelumnya Google), Life Science, dikabarkan sedang menjalin kerja sama dengan DexCom untuk mengembangkan perangkat bagi penderita diabetes.
Keduanya akan mengembangkan alat yang dapat memonitor tingkat glukosa penderita diabetes.
Alat ini direncakan akan berukuran kecil dan terhubung dengan cloud. DexCon sebagai pabrikan dari sistem pengawasan glukosa akan membuat sensornya, sementara Life Science akan mengendalikan proses pengecilan alat tersebut.
Keduanya berharap akan mampu menghadirkan perangkat yang murah dan dapat dengan mudah dibuang. Perangkat tersebut dipastikan dapat menyediakan informasi tingkat glukosa secara real-time.
Advertisement
DexCom mengatakan bahwa tujuan alat ini adalah untuk membuat standar baru pengawasan dan pengecekan yang cukup dilakukan dengan jari. Alat ini akan didesain sedemikian rupa agar sesuai dengan diabetes tipe 1 maupun tipe 2.
Seperti yang dilansir dari laman The Verge, Kamis (13/8/2015), Andrew Conrad, Head of Life Sciences mengatakan bahwa mereka berkomitmen untuk mengembangkan teknologi baru yang dapat membantu perawatan kesehatan dari yang sebelumnya reaktif menjadi proaktif.
Keuntungan lain dari kerjasama tersebut adalah ketersediaan analisis data oleh Google. DexCom menyebutkan bahwa kerjasama ingin akan membuat perangkat tersebut lebih baik dalam mengolah data untuk mendapatkan hasil terbaik serta mengurangi biaya pasien.
Sebenarnya ini bukan kerja sama pertama dari Life Sciences. Tahun lalu mereka membuat kerja sama dengan perusahaan farmasi bernama Novartis untuk memasarkan lensa kontak yang dapat melacak tingkat glukosa.
(dam/isk)
Â
Â