Korea Selatan Bikin Kereta Hyper-Tube Berkecepatan 1.000 Km/Jam

Institut Penelitian Kereta Api Korea mengumumkan kereta hyper-tube berkecepatan lebih dari 621 mph (1.000 km/jam) selama pengujian.

oleh Iskandar diperbarui 24 Nov 2020, 15:00 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2020, 15:00 WIB
Hyper-Tube Berkecepatan 1.000 Km/Jam. Dok: KORAIL
Hyper-Tube Berkecepatan 1.000 Km/Jam. Dok: KORAIL

Liputan6.com, Jakarta - Institut Penelitian Kereta Api Korea (The Korean Railroad Research Institute/KORAIL) mengumumkan kereta hyper-tube berkecepatan lebih dari 621 mph (1.000 km/jam) selama pengujian.

Mengutip laman Interesting Engineering, Selasa (24/11/2020), ini menandai pencapaian besar dalam pergerakan menuju kereta yang lebih cepat.

Hyper-tube adalah hyperloop versi Korea Selatan, di mana negara tersebut memulai mega proyek ini pada 2017.

Rencana pengoperasian kerata hyper-tube salah satu rencananya akan memangkas perjalanan dari Seoul ke Busan (dari tiga jam tiga puluh menit menjadi hanya tiga puluh menit).

Pada pengujian awal, tercatat hyper-tube mampu menembus kecepatan 633 mph (1.019km/jam) pada tingkat tekanan 0,001 (mirip dengan tekanan vakum).

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Perangkat Pengujian

Hyperloop (CNBC)
Hyperloop (CNBC)

Kereta ini dilesatkan melalui tabung mini yang dikembangkan sendiri sebagai perangkat pengujian aerodinamis.

Menurut laporan dari Business Korea, perangkat pengujian itu dibuat pada skala ke-17 dan merupakan yang pertama dari jenisnya di seluruh dunia.

Belum lama ini, kecepatan maksimum yang berhasil dicapai KORAIL dengan kereta hyper-tube adalah 443 mph (714 km/jam).

 

Hyper-tube Vs Pesawat

Desain masker baru pesawat Garuda Indonesia pada armada B737-800 NG
Desain masker baru pesawat Garuda Indonesia pada armada B737-800 NG (dok: GIA)

Bila dibandingkan dengan pesawat, sebagai contoh penerbangan internasional reguler dari Eropa ke Asia, terbang dengan kecepatan sekitar 497 hingga 621 mph (800 hingga 1.000 km/jam). Bisa dibilang, hyper-tube adalah kereta yang sangat cepat.

KORAIL mengklaim telah mengatasi masalah hambatan mengemudi kendaraan yang disebabkan oleh gesekan cepat pada bagian akselerator dan sistem uji aerodinamis, sehingga melebihi kecepatan 1000km/jam.

Institut tersebut terus menyempurnakan teknologinya dan bergerak menuju pengembangan lintasan dan kendaraan pada 2022 mendatang.

KORAIL bukan satu-satunya lembaga yang mengerjakan kereta semacam itu. Baru-baru ini, Virgin Hyperloop mengumumkan pencapaiannya terkait pod berkecepatan tinggi.

(Isk/Why)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya