Game Ni no Kuni: Cross Worlds Rilis di iOS dan Android

Liputan6.com, Jakarta - Netmarble dan Level-5 resmi meluncurkan game MMORPG Ni no Kuni: Cross Worlds bagi pengguna Android dan iOS.

Setelah melewati masa pra-registrasi dan pre-order di Google Play Store dan Apple App Store, player sudah bisa memainkan game ini per 25 Juni 2022.

Adapun Cross Worlds adalah game ketiga dari seri Ni no Kuni sebelumnya, seperti Hotroit Stories dan Daibouken Monsters.

Tampil sebagai seri terbaru, Ni no Kuni: Cross Worlds versi Android dan iOS ini menawarkan cerita baru dengan tampilan karakter khas dari Studio Ghibli.

Mengutip Pocket Gamer, Rabu (25/5/2022), di Ni no Kuni: Cross World player akan menemukan berbagai karakter baru di luasnya dunia game ini.

Player dapat memilih satu dari lima karakter utama yang ditawarkan, seperti Swordsman, Witch, Rouge, Engineer, dan Destroyer.

Seperti game-game MMORPG lainnya, masing-masing karakter tersebut memiliki tampilan bentuk dan skill yang berbeda dari satu sama lain.

Gim ini menawarkan lingkup dunia terbuka sehingga gamer dapat dengan bebas menjelajah setiap lokasi kerajaan yang dirender menggunakan Unreal 4 Engine.

Selain kelima karakter, player juga akan menemukan tokoh-tokoh Familiar yang dapat membanti saat menjelajah dan bertarung melawan musuh.

Netmarble juga menawarkan pengalaman dimana player dapat membangun peternakan mereka sendiri, atau menunggangi hewan keliling lokasi di dalam game Ni no Kuni: Cross Worlds.

Perusahaan riset pasar aplikasi mobile Sensor Tower merilis daftar mobile game dengan angka unduhan tertinggi pada April 2022.

Menurut laporan Sensor Tower, Subway Surfers menjadi mobile game yang paling banyak diunduh di seluruh dunia pada periode itu.

Mobile game garapan pengembang Sybo Games tersebut mengumpulkan 26,6 juta pemasangan, yang merepresentasikan peningkatan 2,1 kali lipat dari periode April 2021.

"Negara-negara dengan pemasangan Subway Surfers terbanyak selama periode ini adalah India sekitar 18 persen dan Amerika Serikat sebesar 8,2 persen dari total unduhan," tutur Sensor Tower.

Selanjutnya Garena Free Fire menjadi mobile game paling banyak diunduh kedua pada periode ini dengan 25,2 juta pemasangan.

Mobile first person shooter dari dari Garena itu mengalami peningkatan 41,8 persen dari April 2021.

"Negara-negara dengan jumlah instalasi Garena Free Fire terbesar adalah India sebesar 33,6 persen, diikuti oleh Indonesia sebesar 10 persen," kata Sensor Tower.

Ludo King dari Gametion, Roblox dari Roblox Corporation, dan Fill The Fridge dari Zynga's Rollic Games melengkapi peringkat lima besar di dalam daftar ini.

Pasar mobile game global menghasilkan 4,7 miliar unduhan di App Store dan Google Play pada April 2022. Dengan demikian, terjadi peningkatan 2,6 persen dari tahun ke tahun.

India menjadi pasar pertama untuk periode ini, yang mengumpulkan sekitar 783 juta pemasangan atau 16,6 persen dari total unduhan di seluruh dunia. Selanjutnya Amerika Serikat menduduki peringkat kedua dengan 8,4 persen, diikuti oleh Brasil pada peringkat ketiga dengan 7,8 persen.

Tiongkok masih menjadi pasar PUBG Mobile paling menguntungkan. Para pemain dari negara tersebut hingga saat ini berkontribusi atas pendapatan akumulatif senilai USD 4,7 miliar. Nilai itu setara dengan 57 persen dari total pengeluaran pemain.

Di luar China, Amerika Serikat menempati peringkat kedua dengan kontribusi 11 persen. Sementara Turki melengkapi tiga besar dengan angka sekitar 4 persen.

Secara global, App Store menyumbang bagian terbesar dari pendapatan PUBG Mobile di seluruh dunia, yakni sekitar 81 persen dari total. Sementara Google Play menghasilkan hampir 19 persen.

Di luar China, App Store menghasilkan lebih dari 56 persen pendapatan, dan Google Play menyumbang sekitar 44 persen.

(Ysl/Tin)