VIDEO: Gubernur Bengkulu Marah atas Insiden Jenazah dalam Tas

Gubernur Bengkulu juga sedih ada warga miskin yang terpaksa membawa pulang jenazah menggunakan tas.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Apr 2017, 14:14 WIB
Diterbitkan 18 Apr 2017, 14:14 WIB
Gubernur Ridwan Mukti
Gubernur Bengkulu sedih ada warga miskin yang terpaksa membawa pulang jenazah menggunakan tas. (Liputan 6 SCTV)

Liputan6.com, Bengkulu - Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti marah, dengan buruknya pelayanan di Rumah Sakit M Yunus. Kemarahan Gubernur Ridwan Mukti ditumpahkan ke petugas bagian informasi Rumah Sakit M Yunus, lantaran tak bisa memberi jalan keluar, jika ada warga miskin yang butuh pelayanan ambulans. 

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (18/4/2017), Gubernur Ridwan Mukti juga merasa sedih ada warga miskin yang terpaksa membawa pulang jenazah putrinya yang baru lahir menggunakan tas, lantaran tak mampu membayar biaya ambulans. Padahal, lima mobil ambulans berbaris rapi di tempat parkir.

Pada 7 April lalu, Aspin Ekwandi, warga Desa Sinar Bulan, Kecamatan Lungkang Kule, Kabupaten Kaur, terpaksa membawa jenazah putri keempatnya yang baru lahir dalam tas dengan menggunakan angkutan umum. 

Aspin sempat bertanya ke ruang jenazah, namun mundur mengetahui biaya ambulans ke kampungnya sebesar Rp 3,2 juta, lantaran jarak tempuh.

Saksikan selengkapnya tayangan video Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti marah.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya