Menhub Gelar Apel Siaga Kesiapan Angkutan Lebaran

Apel digelar selain memastikan kesiapan angkutan lebaran, Kemenhub juga melakukan pengawasan saat lebaran melalui posko angkutan lebaran.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 14 Jul 2014, 17:18 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2014, 17:18 WIB
menhub-anggaran-2-131211c.jpg
Menhub memaparkan penyelenggaraan dan pembangunan transportasi pada 2013 Kemenhub memperoleh anggaran sebesar Rp 35,6 triliun. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Untuk memastikan persiapan angkutan laut dalam menghadapi lonjakan penumpang saat Lebaran, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelar apel siaga di Dermaga Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Menteri Perhubungan (Menhub) EE Mangindaan mengatakan penyelenggaraan angkutan Laut lebaran tahun 2014 berlangsung sejak H-15 atau 13 Juli 2014 hingga H+15 sampai 13 Agustus 2014.

Apel digelar selain memastikan kesiapan angkutan lebaran, Kemenhub juga melakukan pengawasan saat lebaran melalui posko angkutan lebaran terpadu bisa berjalan.

"Dengan adanya posko angkutan laut Lebaran ini maka seluruh tugas yang terkait dengan kegiatan pemantauan dan pengendalian lalu lintas angkutan laut pada lebaran secara langsung di bawah koordinasi posko tersebut," kata dia Jakarta, Senin (14/7/2014).

Dalam apel siaga ini, dihadiri pula para pejabat Eselon I di lingkungan Kemenhub. Tak hanya itu, dalam acara apel siaga juga dihadiri pihak terkait di bidang maritim.

Menhub berharap para penggunan jasa angkutan laut dapat terfasilitasi dengan baik. "Berharap masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dapat berjalan dengan lancar, tertib, aman dan nyaman," tukas dia. (Amd/Nrm)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya