Liputan6.com, Jakarta - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta pemerintah memodifikasi rezim devisa bebas yang selama ini diterapkan di Indonesia.
Wakil Ketua Kadin Bidang IT, Didie W Soewondho mengatakan, berdasarkan data yang didapatnya, saat ini sekitar US$ 150 miliar hingga US$ 170 miliar hasil ekspor Indonesia yang terparkir di perbankan Singapura.
"Ini salah satu perbankan internasional. Kenapa begitu? Karena kelonggaran sistem devisa kita, ini makanya kami sarankan rezim diperbaiki," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (22/1/2015).
Didie menjelaskan, memang telah ada perbaikan yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) dalam melakukan pengawasan hasil ekspor tersebut, salah satunya dengan mengeluarkan aturan bagi industri atau eksportir yang pendanaannya berasal dari perbankan Indonesia, maka eksportir tersebut wajib melaporkan hasil devisanya.
"Jadi kalau ekspor, permodalannya dari bank dalam negeri, maka wajib melaporkan. Tapi kalau saya melakukan ekspor dari modal sendiri atau dari luar negeri maka itu tidak wajib," jelas dia.
Menurut Didie, meski hal tersebut tertujuan untuk mencegah hasil ekspor yang tidak masuk ke Indonesia, namun cara ini dinilai kurang maksimal dan perlu adanya aturan yang lebih ketat untuk menggantikan sistem devisa bebas tersebut.
"Memang sudah ada upaya tapi ini tidak maksimal. Ini model yang perlu diperbaiki," tandasnya. (Dny/Gdn)
Sistem Devisa Bebas, Banyak Hasil Ekspor RI Masuk Ke Negara Lain
Telah ada perbaikan yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) dalam melakukan pengawasan hasil ekspor.
diperbarui 22 Jan 2015, 15:22 WIBDiterbitkan 22 Jan 2015, 15:22 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tampil Cemerlang di Manchester United, Pemain Ini Malah Dikritik Ruben Amorim Gaya Mainnya
Cara Mudah agar Aktivitas Sehari-hari Bernilai Amal Saleh, Berbuah Rahmat Allah Kata UAH
Antisipasi Banjir Lahar Dingin Gunung Lewotobi, Basarnas Buat Jalur Evakuasi
Cara Mengatasi Bau Mulut: Panduan Lengkap untuk Napas Segar
Mengenal Trem di Masa Batavia, Moda Transportasi Warga Ibu Kota Tempo Dulu
Astronom Berhasil Potret Bintang di Luar Galaksi untuk Pertama Kalinya
1 Amalan yang Paling Mendekatkan Perempuan ke Surga, Kata Ustadz Adi Hidayat
Momen Prabowo Subianto Beri Anugerah Guru Hebat Indonesia 2024 pada Mbah Guru Matematika dan Pendiri Gubuk Baca
Pilkada Lampung 2024, Ini Kata Pengamat Hukum
Ketika KH Saifuddin Zuhri Ketahuan Menggunjing Mbah Mangli, Karomah Wali
Terganjal Persyaratan D4 dan S1, Nasib 249 Ribu Guru Non-ASN di Indonesia Terancam Tak Dapat Tunjangan Sertifikasi
Prabowo Subianto: Kita Harus Jaga Uang Rakyat