Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla menghadiri peluncuran buku Legacy Sang Legenda, mantan Gubernur Bank Indonesia 1973-1983 Rachmat Saleh.
Â
Pada sambutannya, JK memuji Rachmat bak seorang dirigen kala memimpin Bank Indonesia di era Presiden Soeharto.
Â
"Ibarat sebuah orchestra, Rachmat Saleh adalah seorang dirigen yang hebat. Dialah dirigen keberpihakan kepada pribumi yang sukses besar memimpin Bank Indonesia," kata JK, di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (28/1/2015).
Â
JK menuturkan kepemimpinan Rachmat Saleh efektif menjadikan Bank Indonesia menjadi kokoh, berwibawa, disegani, dan jadi kebanggaan bangsa.
Â
Pujian juga dilontarkan kepada Rachmat kala ia menjabat Menteri Perdagangan 1983-1988. Ia tergolong sebagai orang yang pemalu, karena Rachmat bekerja dengan baik tanpa memperdulikan pencitraan.
Â
"Di Kementerian Perdagangan pun banyak sekali legacy yang dia bangun. Hebatnya, Rachmat Saleh bukanlah pemimpin yang mengabdi untuk pencitraan. Bahkan, dia tergolong antipublikasi," ungkap JK.
Â
Peluncuran buku ini dihadiri sejumlah mantan dan pejabat tinggi negara yang aktif, antara lain adalah mantan Wakil Presiden Boediono, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo, dan Ketua OJK Muliaman Hadad.(Silvanus/Nrm)
Â