Bank Ditutup Hampir Sebulan, Yunani Rugi 3 Miliar Euro

Pemerintah Yunani membatasi penarikan uang tunai menjadi 60 euro per hari.

oleh Siska Amelie F Deil diperbarui 19 Jul 2015, 18:55 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2015, 18:55 WIB
20150709-Krisis-Yunani1
Sejumlah pensiunan menunggu di loket bank untuk mendapatkan uang pensiunan mereka di bank nasional di Iraklio, Yunani, (9/7/2015). Banyak bank di Yunani tutup dan penarikan uang tunai dari ATM dibatasi hanya 67 dolar sehari. (REUTERS/Stefanos Rapanis)

Liputan6.com, Athena - Setelah ditutup selama tiga pekan, bank-bank di Yunani dijadwalkan akan segera dibuka pada Senin (20/7/2015) waktu setempat. Akibat penutupan bank selama tiga pekan tersebut, pemerintah Yunani harus menanggung rugi hingga 3 miliar euro.

Melansir laman Skynews, Minggu (19/7/2015), angka tersebut belum termasuk kerugian di bidang pariwisata. Sementara sektor perdagangan ritel saja telah mengalami kerugian hingga 600 juta euro selama bank ditutup.

Maklum, lantaran pemerintah membatasi penarikan uang tunai menjadi 60 euro per hari, para pedagang ritel tak lagi menerima pembayaran menggunakan kartu kredit. Keterbatasan dana tunai yang dapat diambil juga membuat masyarakat enggan berbelanja secara berlebihan.

Sementara itu, biaya ekspor juga menderita hantaman kerugian mencapai 240 juta euro. Semua itu disebabkan penutupan bank yang berakibat pada pemblokiran fungsi transfer antar rekening bank.

Meski berencana dibuka awal pekan depan, tapi pembatasan penarikan tunai 60 euro tersebut masih berlanjut sesuai dengan pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Keuangan Yunani. Jika para penduduk Yunani yang panik tak mau mengantre setiap hari demi mendapatkan 60 euro, mereka dapat memilih menarik uang tunai mingguan sebesar 420 euro.

Pembukaan kembali bank-bank di Yunani dilakukan setelah Bank Sentral Eropa berjanji memberikan bantuan dana darurat senilai 900 juta euro pada Yunani pada Selasa pekan depan. Negosiasi formal untuk dana talangan baru rencananya akan bernilai sebesar 86 miliar euro.

Negosiasi dapat dimulai kembali dengan beberapa parlemen Eropa termasuk Jermana yang akhirnya memilih membantu Yunani. Para pimpinan Eropa pekan lalu sepakat untuk menawarkan Yunani dana bantuan baru, dan itu merupakan langkah serupa yang telah tiga kali dilakukan Eropa sejak 2010. (Sis/Gdn)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya