Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendorong masyarakat Indonesia mengkonsumsi ikan untuk menghadapi Masyarakan Ekonomi Asean (MEA) yang akan dilakukan akhir 2015.
Susi mengatakan, saat ini masyarakat Indonesia kurang menggemari ikan untuk dikonsumsi. Padahal ikan memiliki kandungan gizi paling baik. Karena itu, masyarakat Indonesia perlu didorong mengkonsumsi ikan.
Baca Juga
‎"Bangsa kita memang kurang menyukai makanan jenis perikanan. Kita semua harus mulai berubah pola menu makan. Ikan mengandung protein tinggi. Mengandung banyak unsur omega tiga untuk otak kita," kata Susi, dalam peringatan hari ikan nasional ke-2, di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (22/11/2015).
Advertisement
Baca Juga
Susi pun mengaitkan hal tersebut dengan kompetisi global yang akan dimulai akhir 2015 yaitu lewat MEA. Masyarakat Indonesia‎ harus disiapkan dari berbagai sisi salah satunya sisi gizi.‎
"Kita akan memasuki era globalisasi yang merupakan kompetisi antar bangsa. Sebentar lagi masyarakat ekonomi Asean," ungkap Susi.
Susi menuturkan, dengan asupan gizi yang baik tenaga kerja Indonesia bisa bersaing dengan tenaga kerja yang berasal dari luar negeri, dengan begitu kompetisi akan dimenangkan saat Masyarakat Ekonomi Asean diterapkan.‎"Tenaga kerja kita kurang terpakai dan kurang kuat daya saingnya kalau ikan kita makannya kurang," ‎ujar dia. (Pew/Ahm)