Bandara Letung Anambas Kini Dapat Kepastian Pasokan Setrum

PLN juga memasang Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) di Bandar Udara Letung.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 15 Sep 2017, 14:15 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2017, 14:15 WIB
Progress Pembangunan Pembangkit Listrik 35.000 MW untuk Indonesia
Progress sebaran pembangkit listrik dan jaringan tranmisi yang telah dibangun PT. PLN demi program 35.000 MW untuk Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta PT PLN (persero) menyelesaikan pemasangan jaringan dan satu unit travo di Bandar Udara Letung, Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau. Pemasangan jaringan ini demi memenuhi kebutuhan listrik di wilayah tersebut.

Manajer SDM dan Umum PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau Dwi Suryo Abdullah mengatakan, PLN telah selesai menarik jaringan sepanjang 7 kilometer sirkit (kms) ke Bandara Letung sejak Agustus 2017.

Kemudian memasang trafo 200 kilo Volt Ampere (kVA) yang diperuntukan untuk bandara tersebut.

“Ini trafo tahap pertama. Dengan daya sebesar itu cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik bagi operasional bandara yang saat ini masih menggunakan genset,” kata Dwi, di Jakarta, Jumat (15/9/2017).

Dwi menjelaskan, sambil menunggu kesiapan Bandara Letung menerima pasokan listrik, serta untuk menggantikan genset yang ada, PLN telah memasang Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU).

“Hal ini dilakukan PLN untuk membantu pihak bandara mengurangi biaya pembelian solar untuk mengoperasikan genset yang selama ini memasok kebutuhan listrik bandara,” jelas Dwi.

SPLU ini sudah dilengkapi dengan alat ukur transaksi energi listrik yang bertujuan memberikan kemudahan layanan. Ini  agar pengelola bandara dapat mengunakan listrik PLN untuk keperluan operasional bandara.

"Dengan adanya SPLU diharapkan dapat memberikan kemudahan ke masyarakat yang menggunaan bandara," Dwi menandaskan.

Tonton video pilihan berikut ini:

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya