Liputan6.com, Karawang - PT Pertamina (Persero) menyiapkan pasokan ekstra demi mencegah kurangnya konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) selama musim liburan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.
PT Pertamina (Persero) menyediakan bantuan tambahan dalam bentuk layanan BBM motor (motorist) dan mobile dispenser, sebuah truk tangki yang menjadi SPBU berjalan.
Motorist sendiri disediakan sebanyak 23 unit untuk penempatan di area Jakarta, Jawa Barat dan Banten. Sementara itu, mobile dispenser akan ditempatkan pada empat titik keramaian non SPBU, seperti parking bay di tol.
Advertisement
Baca Juga
Unit Manager Communication & CSR MOR III Pertamina Dian Hapsari Firasati mengatakan, motorist menyediakan sebanyak lima kaleng BBM sebanyak 10 liter.
"Layanan BBM motor itu memiliki lima kaleng pertamax dan dexlite, bahan bakar biosolar setipe pertalite," ujar Dian di SPBU Rest Area Tol KM 57, Karawang pada Selasa (19/12/2017).
Pasokan bahan bakar sendiri didapat motor dari kios kemasan (KiosK) yang menyiapkan masing-masing satu drum besar untuk pertamax dan dexlite. Tiap drum dapat menampung sekitar 200 liter BBM.
Jika pasokan di KiosK habis, pihak pelayanan kios akan mengambil pasokan ke SPBU terdekat. Terkait mobile dispenser, Dian mengatakan mobil tangki Pertamina tersebut memiliki flowmeter, yang berfungsi untuk menyalurkan BBM langsung kepada mobil.
"Dengan adanya mobile dispenser, orang jadi tidak perlu repot untuk mencari tempat pengisian BBM. SPBU berjalan itu bisa mendistribusikan bahan bakar minyak seperti pertamax," ujar Dian.
Pertamina menyediakan dua tenaga tambahan itu selama 22 hari, mulai dari 18 Desember 2017-8 Januari 2018.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Â
Hadapi Tahun Baru, Stok BBM dan Elpiji di Pantura Barat Aman
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tegal HM. Nursoleh bersama jajaran mengunjungi Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Tegal. Kunjungan ini untuk memastikan ketersediaan BBM dan Elpiji jelang libur panjang Natal dan Tahun Baru 2018.
Operation Head Terminal BBM Marketing Operation Regional (MOR) IV Kota Tegal Muhammad menjelaskan, jelang Natal dan Tahun Baru stok BBM di wilayah Kota Tegal dan sekitarnya aman.
"Saat ini stok aman sampai dengan akhir Desember," ucap Muhammad kepada Liputan6.com, Senin 18 Desember 2017.
Dalam pendistribusian BBM dari kilang minyak, Pertamina Cilacap menggunakan kereta api sehingga tidak ada istilah macet dalam pengiriman BBM tersebut. "Sehingga secara prinsip stok BBM terpenuhi," kata Muhammad.
Dalam sehari, stok BBM di TBBM Tegal sebanyak 1.662 Kiloliter (Kl). Belajar dari tahun-tahun sebelumnya, pada Natal dan Tahun Baru terjadi kenaikan konsumsi BBM. "Namun, kami ungkapkan kembali stok BBM aman," jelasnya.
Sementara itu, Plt Wali Kota Tegal HM. Nursoleh mengatakan, jelang natal dan tahun baru stok ketersediaan bahan bakar minyak dan Elpiji sangat mencukupi. "Untuk itu, Saya sampaikan kepada seluluh warga masyarakat agar tidak panik," ucap Nursholeh.
Advertisement