Liputan6.com, Jakarta - PricewaterhouseCoopers (PwC) memperkirakan bahwa ekonomi dunia akan tumbuh tinggi pada 2050. Pendorong pertumbuhan ekonomi tersebut bukan negara maju tetapi justru negara berkembang.
Mengutip Laporan PwC, Selasa (3/4/2018), pertumbuhan perekonomian global akan meningkat dua kali lipat pada 2050 nanti jika dibandingkan dengan saat ini.
Advertisement
Baca Juga
Ada tujuh negara berkembang yang diprediksi perekonomiannya bisa mendorong pertumbuhan ekoomi global. Brazil, China, India, Indonesia, Meksiko, Rusia dan Turki yang mengalami pertumbuhan rata-rata per tahun sekitar 3,5 persen selama 32 tahun ke depan.
Sedangkan untuk negara maju justru pertumbuhan ekonominya di bawah negara-negara tersebut. Riset PwC menunjukkan bahwa pertumbuhan negara maju seperti Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan AS hanya sekitar 1,6 persen.
Dengan meningkatnya perekonomian di negara berkembang, banyak peluang strategis yang bisa dimanfaatkan. Perkembangan bisnis pun ditaksir bisa lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Untuk mewujudkan potensi ini, PWC mengungkap pemerintah perlu menerapkan reformasi struktural untuk meningkatkan stabilitas makro, diversifikasi ekonomi dan perkembangan institusi yang lebih efektif.
Daftar 10 Negara dengan Ekonomi Terbesar
Lalu mana saja negara yang diprediksi memiliki perekonomian terbesar pada tahun 2050? Berikut daftarnya menurut PWC:
10. Inggris
9. Jerman
8. Meksiko
7. Rusia
6. Rusia
5. Brazil
4. Indonesia
3. Amerika Serikat
2. India
1. China.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement